Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Hotel Ditantang Buka Paket Wisata

Kompas.com - 02/09/2016, 10:39 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

UNGARAN, KOMPAS.com - Kehadiran sebuah hotel di suatu daerah seharusnya memberikan nilai lebih bagi masyarakat di daerah tersebut. Hadirnya hotel juga dituntut untuk mempromosikan pariwisata daerah tersebut

Hal itu dikatakan Bupati Semarang, Mundjirin kepada manajemen The Wujil Resort and Convention. Mundjirin saat memberikan sambutan dalam peresmian The Wujil Resort and Conventions dan Taman Indah Sari Resto, Kamis (1/9/2016).

"Jangan kalah dengan rumah sakit Bethesda (Yogyakarta). Di sana biaya pengobatan ternyata sudah termasuk dengan wisata. Keluarga pasien bisa berlibur ke candi Prambanan sembari menunggu operasi pasien," kata Mundjirin.

Menurut dia, hanya butuh waktu tiga hari untuk mengunjungi semua lokasi wisata andalan di Kabupaten Semarang. Seperti candi Gedong Songo, curug Bidadari dan museum kereta api Ambarawa.

Di hadapan para tamu undangan yang sebagian besar adalah para pengusaha, Mundjirin berharap mereka bisa menanamkan investasinya di Kabupaten Semarang. Apalagi pihaknya sudah mempermudah perizinan investasi.

"Yang lebih menarik lagi, setiap perusahaan yang bisa menyerap tenaga kerja lokal 80 persen, akan dibebaskan biaya Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Ini lebih baik daripada dana diparkir di luar negeri," kata Mundjirin.

Menjawab tantangan itu, owner The Wujil Resort and Conventions dan Taman Indah Sari Resto, Tetiyani Hartono menjamin komitmen untuk meningkatkan pariwisata diKabupaten Semarang.

Ia menandaskan bahwa pihaknya sudah menyiapkan paket wisata yang diinginkan Bupati Semarang. "Sudah kami rancang. Di antaranya ada paket outbond ke air terjun Semirang. Tunggu saja gebrakan kami," kata Teti.

Kompas TV 5,2 Juta Turis Asing Datang ke Indonesia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

Whats New
MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

Whats New
Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Whats New
Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Whats New
Kominfo Kembali Buka Pendaftaran Startup Studio Indonesia, Ini Syaratnya

Kominfo Kembali Buka Pendaftaran Startup Studio Indonesia, Ini Syaratnya

Whats New
41 PSN Senilai Rp 544 Triliun Dikebut Rampung 2024, Ini Kendala Pembangunannya

41 PSN Senilai Rp 544 Triliun Dikebut Rampung 2024, Ini Kendala Pembangunannya

Whats New
Bangun Smelter, Tahun Ini ADMR Alokasikan Capex hingga 250 Juta Dollar AS

Bangun Smelter, Tahun Ini ADMR Alokasikan Capex hingga 250 Juta Dollar AS

Whats New
Simak, 6 Tips Menjaga 'Work Life Balance'

Simak, 6 Tips Menjaga "Work Life Balance"

Work Smart
Haji Khusus dan Haji Furoda, Apa Bedanya?

Haji Khusus dan Haji Furoda, Apa Bedanya?

Whats New
Potensi Ekonomi Syariah Besar, BSI Gelar Pameran Produk Halal

Potensi Ekonomi Syariah Besar, BSI Gelar Pameran Produk Halal

Whats New
AXA Mandiri Lakukan Penyesuaian Premi Imbas dari Tingginya Inflasi Medis

AXA Mandiri Lakukan Penyesuaian Premi Imbas dari Tingginya Inflasi Medis

Whats New
Program Ternak Kambing Perah di DIY untuk Atasi Stunting dan Tingkatkan Ekonomi Warga

Program Ternak Kambing Perah di DIY untuk Atasi Stunting dan Tingkatkan Ekonomi Warga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com