Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arab Saudi dan Rusia Capai Kesepakatan, Harga Minyak Dunia Terangkat

Kompas.com - 06/09/2016, 10:10 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Harga minyak dunia pada Senin (5/9/2016) waktu setempat mengalami peningkatan sebesar 5 persen.

Hal ini sejalan dengan dicapainya kesepakatan antara Arab Saudi dan Rusia. Keduanya produsen minyak utama dunia, untuk menstabilkan pasar minyak global.

Menteri Energi Arab Saudi Khaled Al-Falih dan Menteri Energi Rusia Alexander Novak saling bertemu dan berdiskusi di sela-sela pertemuan G20 di Hangzhou, China. Keduanya sepakat untuk sama-sama bertindak dalam menstabilkan harga minyak.

Sebagai reaksi atas pertemuan tersebut, acuan harga minyak Eropa North Sea Brent ditutup menguat pada level 49,40 dollar AS per barrel. Sementara itu, acuan harga minyak AS West Texas Intermediate (WTI) ditutup menguat pada level 46,53 dollar AS per barrel.

Dalam diskusi, keduanya menyoroti pentingnya dialog yang bersifat konstruktif dan kerja sama yang erat di antara negara-negara produsen minyak terbesar. Dengan demikian, stabilitas pada pasar minyak global dapat terwujud.

Kedua menteri sepakat untuk sama-sama bertindak atau bekerja sama dengan produsen-produsen minyak lainnya. Keduanya juga sepakat membentuk kelompok monitoring bersama untuk memberikan rekomendasi guna mencegah fluktuasi harga.

Menurut Novak, kesepakatan ini adalah era baru kerja sama antara Rusia dengan Arab Saudi. Ia menegaskan bahwa kesepakatan ini memiliki dampak yang signifikan dan kritikal. Meskipun demikian, tidak ada perincian terkait kesepakatan untuk menahan produksi minyak pada level saat ini.

Padahal, dalam beberapa pekan mendatang Rusia dan 13 negara anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) akan mengadakan pertemuan di Aljazair guna mendiskusikan melimpahnya pasokan minyak dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com