Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alfamart Tidak Ingin Sekadar Berbisnis, tetapi...

Kompas.com - 09/09/2016, 06:33 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com — Dalam rangka transfer ilmu kepada para pemuda generasi penerus bangsa, Alfamart yang bergerak di bidang ritel mencoba merangkul beberapa sekolah menengah kejuruan (SMK) yang ada di Jawa Timur (Jatim).

Caranya, Alfamart menghibahkan laboratorium ritel yang sengaja didirikan di lingkup sekolah. Laboratorium tersebut diharapkan bisa menjadi sarana pembelajaran bagi siswa dalam berjualan secara riil dan belajar mengenai sistem pengelolaan toko.

Salah satu laboratorium Alfamart berdiri di lingkup SMK Nahdlatul Ulama (NU) Gresik, yang beralamat di Jalan KH Abdul Karim Nomor 60, Gresik, Jatim.

“Selain di sini (SMK NU Gresik), kami juga telah menerapkan hal yang sama di 13 SMK lain yang ada di Jawa Timur. Semuanya kami harapkan bisa menjadi pembelajaran dan bekal bagi siswa, begitu lulus dari sekolah nantinya,” kata Branch Manager Alfamart Basuki Rakhmat, Kamis (8/9/2016).

Tidak hanya di SMK NU Gresik, program yang sama juga digulirkan di beberapa SMK lain, di antaranya SMK PGRI 3 Malang, SMK Bisri Syansuri Jombang, SMK Negeri 2 Blitar, SMK Negeri 10 Surabaya, dan SMK Negeri 4 Surabaya.

Program ini juga dijalankan di SMK YPI Darussalam 2 Gresik, SMK Negeri 1 Sumenep, SMK 1 PGRI Giri Banyuwangi, SMK MHI Bangsalsari Jember, SMK Negeri 1 Jember, serta SMK Negeri 2 Buduran.

“Tidak sekadar menghibahkan laboratorium sebagai ajang praktik siswa, kami juga berikan program kurikulum pendidikan ritel dalam mata pelajaran. Dengan demikian, sebelum siswa praktik di laboratorium ritel, mereka akan lebih dulu mendapatkan program pembelajaran dulu,” terangnya.

Melalui laboratorium ritel tersebut, siswa tidak hanya diajarkan berjualan secara riil, tetapi juga cara mengelola keuangan secara riil, serta mengategorikan barang secara riil di bawah bimbingan Alfamart secara langsung.

“Laboratorium ini berfungsi layaknya toko Alfamart, hanya bedanya pengelolaan sepenuhnya dilakukan oleh guru dan siswa, termasuk strategi pemasarannya. Sistemnya hibah, dengan nilai laboratorium sekitar Rp 100 juta,” bebernya.

Setelah dihibahkan, maka Alfamart tidak turut campur dalam pengelolaan barang ataupun keuangan. Namun apabila stok barang habis dan butuh pasokan barang, Alfamart menyatakan siap membantu.

Kepala SMK NU Gresik, Mariatul Qonita, mengatakan, hibah laboratorium ritel di SMK NU Gresik ini merupakan rangkaian kegiatan setelah penandatanganan MoU dengan Gubernur Jatim Soekarwo terkait implementasi kurikulum Alfamart Class di 53 SMK di Jatim pada 3 Agustus 2016 lalu. 

Model penerapan kurikulum Alfamart Class di Jatim tergolong terobosan baru. Bentuknya berupa percepatan pendidikan SMK dengan model in class dua tahun, pada kelas X dan XI. Selanjutnya adalah siswa magang atau praktik kerja industri (prakerin) full satu tahun pada kelas XII.

Terkait terobosan tersebut, Wakil Bupati Gresik Mochammad Qosim yang hadir dalam acara peresmian laboratorium ritel di SMK NU Gresik mengaku cukup senang dan sudah siap mendukung penuh.

“Ini sebuah langkah maju bagi dunia pendidikan, khususnya di Gresik. Karena itu, mewakili pemerintah daerah setempat, kami berjanji akan memberikan dukungan penuh demi keberhasilan program ini,” ucap Qosim. (Baca: Alfamart Beri Bantuan untuk Ribuan Siswa di Jakarta)

Kompas TV Potret Pendidikan, Belajar di Ruang Kelas Rusak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com