Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Cara Merebut Pasar Produk Siap Minum

Kompas.com - 14/09/2016, 19:10 WIB


KOMPAS.com - Anda butuh tiga cara untuk merebut pasar produk siap minum (RTD). Ketiga hal ini, kata  Brand Manager Fiesta Black Tea PT Singa Mas Indonesia Yohan Nugroho Arsianto, saling berkaitan.

Yohan menyampaikan hal itu pada Rabu (14/9/2016), saat pihaknya meluncurkan minuman RTD Fiesta Black Tea. Minuman itu dikemas di dalam botol plastik berukuran 350 mililiter. Banderolnya per botol di kisaran harga Rp 2.500 sampai dengan Rp 3.500.

Nah, kata Yohan, tiga cara dimaksud adalah harga kompetitif, rasa yang enak, serta aktivitas promosi. Harga kompetitif, kata Yohan berangkat dari kemampuan membeli konsumen.

Penentuan harga kompetitif itu juga harus mempertimbangkan harga produk RTD dari produsen lainnya. Menurut Yohan, rata-rata harga RTD ukuran 350 mililiter memang di posisi Rp 2.500 hingga Rp 3.000 per botolnya.

Kemudian, ihwal rasa, Yohan punya catatan tersendiri. Produk Fiesta Black Tea memerlukan riset sekitar satu tahun untuk memastikan rasa yang benar-benar enak dan diterima semua kalangan
masyarakat. "Kami mengumpulkan banyak usulan soal rasa," katanya.

Sementara, cara ketiga yakni aktivitas promosi bakal berlangsung setelah proses peluncuran resmi. Salah satu aktivitas yang akan dilakukan dalam waktu dekat adalah mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang ke-XIX di Provinsi Jawa Barat.

Kemudian, soal target, Yohan berpandangan bahwa pihaknya akan menjadikan Fiesta Black Tea sebagai produk RTD nomor satu di Tanah Air. "Target produksi kami adalah 100.000 karton (1 karton isi 24 botol) sepanjang tahun ini," demikian Yohan Nugroho Arsianto sembari menambahkan bahwa pasar paling potensial produknya ada di Jawa dan Bali.  

Josephus Primus Minuman Fiesta Black Tea produksi PT Singa Mas Indonesia, anak perusahaan Charoen Pokphand dalam kemasan 350 mililiter. Teh hitam adalah jenis teh yang paling rendah kandungan polifenolnya karena paling banyak mengalami proses fermentasi atau oksidasi penuh.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com