Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sukseskan Program Sejuta Rumah, PTPP Gandeng Perusahaan Konstruksi Asal Korsel

Kompas.com - 06/10/2016, 17:57 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) hari ini menandatangani nota kerjasama dengan PT Hanwha Engineering & Construction Corporation (Hanwha).

Penandatanganan tersebut dalam rangka membangun 170.000 unit perumahan terjangkau (MBR) di Indonesia dengan menggunakan sistem precast concrete dalam lima tahun ke depan.

"Ini untuk mendukung program pemerintah yaitu program satu juta rumah yang dikhususkan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) agar dapat memiliki hunian yang layak," kata Direktur Utama PTPP Tumiyana di Jakarta, Kamis (6/10/2016).

Hanwha merupakan salah satu perusahaan terbesar di Korea Selatan yang berpengalaman di bidang konstruksi dan engineering gedung precast.

Salah satu proyek besar yang sedang dikerjakan oleh Hanwa yaitu pembangunan 100.000 unit rumah di Kota Bismayah, Irak.

Pengerjaannya selama 5 (lima) tahun menggunakan metode full precast yang ditunjang dengan kapasitas besar dari plant precast. 

Dalam kerjasama kedua belah pihak, Tumiyana menuturkan, perseroan melalui anak usaha yang bergerak di bidang precast, yaitu PT PP Pracetak bertindak selaku penyedia proyek, sedangkan Hanwa bertanggung jawab sebagai supervisi desain precast construction maupun plan. 

Untuk menunjang kecepatan dan kualitas pelaksaan konstrusi pembangunan rumah untuk MBR, Tumiyana mengatakan, perseroan akan melakukan investasi dengan membangun pabrik precast gedung yang menggunakan teknologi tinggi, dan disertai dengan software engineering.

"Dengan software engineering, maka bisa mengintegrasikan antara proses engineering dan proses produksi precast. Sehingga akan lebih cepat. Nantinya bisa efisien waktu dan biaya," tutur Tumiyana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com