Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Lamongan Anggarkan Rp 375 Miliar untuk Rehabilitasi Dua Waduk Ini

Kompas.com - 10/10/2016, 17:57 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

LAMONGAN, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan akan merehabilitasi jaringan irigasi yang ada di Waduk Gondang dan Prijetan. Dua waduk ini dianggap sebagai penopang pertanian di Lamongan selama ini. 

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan mengklaim telah menyiapkan total anggaran mencapai Rp 375 miliar untuk rehabilitasi jaringan dua waduk ini.

Meski saat ini sedang dalam kondisi hujan akibat fenomena La Nina, tetapi rehabilitasi irigasi pengairan untuk kedua waduk tersebut dianggap perlu untuk dilakukan.

Dengan demikian, pada saat musim kemarau kembali berlangsung, dampak kekeringan yang dihadapi para petani di Lamongan akan bisa diminimalisasi.

“Perubahan iklim semakin tidak bisa diprediksi. Sehingga, ketika terjadi musim kemarau berkepanjangan, pasti akan mengganggu pertanian yang ada di Lamongan,” ucap Bupati Lamongan Fadeli, Senin (10/10/2016).

“Sehingga, jalan yang harus diambil adalah dengan mengoptimalkan fungsi waduk dan jaringan irigasinya. Dan itu yang coba kami lakukan untuk Waduk Gondang dan Prijetan,” lanjutnya.

Saat ini, jaringan irigasi yang ada di Waduk Gondang maupun Prijetan banyak yang rusak, terutama pada jaringan sekunder. Sehingga, aliran air ke bendungan-bendungan sekunder tersebut kurang merata lantaran debit air berkurang.

“Memang diperlukan anggaran cukup besar untuk membantu petani Lamongan agar bisa tetap bercocok tanam meski kemarau berkepanjangan terjadi. Tapi alhamdulillah, upaya kami untuk melobi pemerintah pusat agar merehabilitasi Waduk Gondang dan Prijetan akhirnya membuahkan hasil,” terangnya.

Untuk rehabilitasi terhadap jaringan irigasi di Waduk Gondang dan Prijetan, Pemkab Lamongan menyiapkan anggaran mencapai Rp 375 miliar. Dengan rincian, sebesar Rp 253 miliar untuk Waduk Gondang dan Rp 122 miliar untuk rehabilitasi Waduk Prijetan.

Untuk pekerjaan di Waduk Gondang, kegiatannya berupa pengerukan sedimentasi waduk suplesi, revitalisasi, dan rehabilitasi saluran, serta melakukan perbaikan infrastruktur pendukung, seperti pintu air dan pompa.

Sekadar informasi, Waduk Gondang yang terletak di Kecamatan Sugio, Lamongan, diresmikan pada 1987 oleh Presiden Soeharto. Sementara Waduk Prijetan berada di Kecamatan Kedungpring, Lamongan, merupakan peninggalan Belanda.

Kompas TV Pengisian Waduk Jatigede Lambat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com