JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun 5,59 poin atau turun 0,10 persen ke level 5.403,69 pada penutupan perdagangan Kamis (20/10/2016).
IHSG tertekan pelemahan enam indeks sektoral, yakni sektor perkebunan, manufaktur, pertambangan, keuangan, properti dan industri dasar. Dari enam sektor yang melemah, sektor industri dasar tertekan paling dalam 1,03 persen.
Dari data RTI, sepanjang sesi I perdagangan saham IHSG bergerak bervariasi walau masih dalam batas zona hijau. Namun memasuki sesi II, IHSG terseret turun ke zona merah. Bahkan menyentuh level terendah di 5.395,29.
Namun menjelang penutupan bursa, aksi beli investor asing kembali marak. tercatat net foreign buy di semua papan perdagangan mencapai Rp 227,3 miliar. Sedangkan net foreign buy di pasar reguler Rp 170,7 miliar.
Sebanyak 121 saham ditutup naik, lalu 161 saham ditutup turun dan 103 saham ditutup tetap.
Tekanan jual melemahkan sejumlah saham berikut yakni ADRO, BBCA, GGRM, AKRA, TBLA. Sedangkan saham pemberat bursa yakni ITMG, INTP.
Di pasar spot Bloomberg, rupiah ditutup sama dengan level penutupan hari sebelumnya yakni 13.008. Sebelumnya sepanjang perdagangan hari ini rupiah diperdagangkan di rentang 12.984-13.018.