JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 11,75 poin atau naik 0,22 persen ke level 5.409,24 pada penutupan perdagangan saham Senin 924/10/2016).
IHSG sebelumnya dibuka di zona hijau di level 5.415,47 di pembukaan perdagangan saham, pukul 09.00 WIB. Di jeda siang pukul 12.00 WIB, IHSG ditutup naik 10,46 poin atau naik 0,19 persen ke level 5.419,70.
Kenaikan IHSG ditopang oleh kenaikan sektor perkebunan dan pertambangan, yang naik 1,84 persen dan 1,21 persen.
Kenaikan IHSG juga ditopang oleh lima indeks sektoral lainnya, yakni infrastruktur, perdagangan, keuangan, properti dan industri dasar.
Hanya sektor manufaktur, aneka industri dan konsumer yang ditutup tertekan.
Dari data RTI, sebanyak 187 saham ditutup naik, 110 saham ditutup turun dan 104 saham ditutup tetap.
Net foreign buy di semua papan perdagangan mencapai Rp 1,1 triliun, sedangkan di pasar regional tercatat net foreign buy Rp 135,2 miliar.
Sejumlah saham pendorong bursa yakni INTP, MDLN, CTRS, PGAS, AKRA, AALI, PWON. Sedangkan saham pemberat bursa yakni BBRI, SRIL, INCO, ITMG, HMSP, PTBA, AGII, TOWR.
Sementara itu, rupiah ditutup menguat terhadap dollar AS. Pantauan Kompas.com di pasar spot Bloomberg, rupiah ditutup di level 13.012 per dollar AS, sementara level pembukaan di 13.046. Rupiah ditutup naik 30 poin atau naik 0,23 persen terhadap dollar AS.
Sedangkan pada Jumat lalu, rupiah ditutup di level 13.042 per dollar AS.