Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Terhantam Pilpres AS, Waktunya Berburu Saham-saham yang Terdiskon

Kompas.com - 09/11/2016, 16:00 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Head of Research PT Infovesta Utama, Edbert Suryajaya mengatakan, sentimen negatif yang dihembuskan dari hasil sementara Pilpres Amerika Serikat patut dimanfaatkan para investor untuk berburu saham yang terdiskon.

Menurut Edbert, sentimen negatif Pilpres AS akan berlangsung selama seminggu kedepan. Jadi para investor diminta untuk mengambil poisisinya untuk melakukan akumulasi beli.

"Sentimen ini biasa bisa bertahan hingga satu minggu, meskipun tetap ada kemungkinan aksi beli investor memburu saham-saham yang terdiskon," ujar Edbert kepada Kompas.com, Rabu (9/11/2016).

Terkait dampak yang lebih lanjut ke perekonomian Indonesia, menurut Edbert baru akan dirasakan dalam waktu satu bulan kedepan pasca ditetapkannya Presiden AS terpilih.

"Untuk efek yang lebih jangka panjang baru akan muncul bulan-bulan depan, seiring dengan munculnya informasi dan analisa kebijakan-kebijakan presiden terpilih," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, hasil sementara Pilpres AS direspon negatif oleh pasar. Pukul 11.00WIB, terpantau Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di level 5.376,55 turun 1,72 persen atau 94,12 poin dibandingkan saat pembukaan di level 5.491.

Selain IHSG, rupiah pun merespon negatif terhadap perolehan sementara Pilpres AS. Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia pukul 11.00WIB, rupiah berada di level Rp 13.084 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com