JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun 56,36 poin atau turun 1,03 persen ke level 5.414,32 pasca-pilpres di AS yang memenangkan Donald Trump, kandidat dari Partai Republik.
Sebelumnya, pada perdagangan Selasa, IHSG ditutup menguat di level 5.470,68. Hasil merah hari ini menutup reli kenaikan indeks sejak 4 November 2016, ketika hasil polling saat itu mengunggulkan Hillary Clinton sebagai pemenang pilpres AS.
Sementara rupiah akhirnya ditutup turun 43 poin atau turun 0,32 persen ke level 13.127 per dollar AS, setelah pada Selasa lalu ditutup di level 13,084 per dollar AS.
Berdasarkan pantauan di pasar spot Bloomberg, rupiah diperdagangkan di rentang 13.051 - 13.285 per dollar AS.
Sebanyak sembilan dari 10 indeks sektoral pendukung bursa ditutup melemah, dengan sektor infrastruktur sebagai lokomotif pelemahan. Sektor infrastruktur ditutup turun 2,17 persen.
Sedangkan satu-satunya sektor yang ditutup menguat adalah sektor perdagangan, yang naik 0,45 persen.
Dari data RTI, sebanyak 100 saham ditutup naik pada penutupan perdagangan saham pukul 16.00 WIB ini. Sementara 220 saham ditutup turun dan 81 saham ditutup tetap.
Net foreign sell di semua papan perdagangan tercatat Rp 61,3 miliar sedangkan net foreign sell di pasar reguler mencapai Rp 520,6 miliar.