Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadin Dukung Penuh Pembangunan Infrastruktur di Indonesia

Kompas.com - 09/11/2016, 16:29 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan Perkasa Roeslani mengatakan, ASEAN G2B Infrastructure Investment Forum merupakan bentuk dukungan Kadin terhadap pemerintah Indonesia dalam mencari pembiayaan pembangunan proyek-proyek Infrastruktur yang sangat besar.

"Diperkirakan Indonesia membutuhkan dana  420-430 miliar dollar untuk membangun proyek-proyek strategis seperti kelistrikan 35.000 Mw, 2.000 Km jalan tol, rel kereta dan lain-lain. Memang itu angka yang sangat agresif," ujar Rosan dalam keterangan tertulisnya, Rabu (9/11/2016).

Karena angka tersebut dianggap terlalu agresif, maka pemerintah sangat membutuhkan pendanaan dari sektor swasta. Sebab uang negara tidak akan cukup membiayai seluruh proyek strategis pemerintah.

"Kami ingin bekerja dengan pihak lokal dan asing karena pemerintah melalui anggaran pusat dan daerah, maupun BUMN belum bisa melakukan semuanya," imbuhnya.

Rosan juga yakin, kerjasama antar swasta dan pemerintah untuk proyek infrastruktur akan terwujud. Sebab pemerintah telah melakukan deregulasi perizinan secara masif untuk mendukung investasi.

Indonesia Infrastructure Week

Rosan juga mengungkapkan, minat investor terhadap perhelatan Indonesia Infrastructure Week 2016 cukup besar. Menurut catatannya sudah ada lebih dari 22.000 orang yang mendaftar untuk mengunjungi pameran tersebut.

"Lebih dari 22.000 orang sudah mendaftar secara online untuk hari esok," pungkasnya.

Sekadar informasi, Indonesia Infrastructure Week 2016 menghadirkan 600 peserta pameran dari 37 negara yang menampilkan berbagai produk dan teknologi terkini bagi industri infrastruktur, konstruksi dan telekomunikasi.‎

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com