Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Juta Miliarder Baru Muncul dalam Lima Tahun ke Depan

Kompas.com - 24/11/2016, 09:41 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Jumlah miliarder dunia mengalami pertumbuhan yang moderat pada tahun 2015. Akan tetapi, dunia akan kebanjiran setidaknya 12 juta orang miliarder baru dalam lima tahun ke depan, sebuah pertumbuhan yang boleh dikatakan cukup cepat.

Hal ini tertuang dalam laporan bertajuk Credit Suisse Global Wealth Report yang dirilis dua hari lalu.

Laporan tersebut menyatakan, pertumbuhan jumlah miliarder di seluruh dunia mencapai kurang dari 1 persen hingga berada pada posisi 32,9 juta orang.

Mengutip CNBC, Kamis (24/11/2016), Credit Suisse memprediksi pertumbuhan tersebut akan terakselerasi setidaknya 6 persen per tahun dan akan mencapai rekor tertinggi sebanyak 45,1 juta orang miliarder pada tahun 2021.

"Secara keseluruhan distribusi kekayaan bergeser sejalan dengan dunia menjadi tempat yang lebih kaya, secara progresif menurunkan batasan keanggotaan (miliarder) seiring berjalannya waktu," tulis Credit Suisse dalam laporannya.

Dalam laporan itu, Credit Suisse menyatakan peningkatan ketidaksetaraan juga bisa mendorong kecepatan penciptaan miliarder baru.

Meskipun demikian, faktanya kesenjangan kekayaan tidak berubah sejak lama, yang menunjukkan bahwa kesenjangan bukan pendorong utama peningkatan jumlah miliarder di tataran global.

Yang dikategorikan sebagai miliarder adalah mereka yang memiliki aset lebih dari 50 juta dollar AS.

Amerika Serikat akan menambah sekitar 4,5 juta orang miliarder baru pada tahun 2021 sehingga total miliarder di negara itu bakal mencapai 18,1 juta orang. Laporan itu menyebut, lebih dari separuh jumlah miliarder dunia akan berada di kawasan Amerika Utara.

Adapun China akan menambah 1,2 juta orang miliarder baru pada tahun 2021 sehingga jumlahnya mencapai 2,7 juta orang, diikuti Jepang dan Inggris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com