Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Investasi di Perbatasan Mudah, Pemerintah Godok Regulasi Khusus

Kompas.com - 01/12/2016, 16:46 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Guna meningkatkan potensi di wilayah perbatasan, saat ini pemerintah tengah mendorong agar investasi dapat masuk di wilayah tersebut.

Pemerintah berencana membuat regulasi khusus yang dapat menarik dan memberikan kemudahan bagi para pelaku usaha di daerah perbatasan.

Menurut Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, masuknya investasi ke wilayah perbatasan akan meningkatkan perekonomian masyarakat.

Ujung-ujungnya, akan berimbas pada kesejahteraan masyarakat dan juga menghilangkan kesan bahwa wilayah perbatasan merupakan daerah tertinggal.

Menurut Eko, investasi di daerah harus sesuai potensi dan peluang di masing-masing daerah.  Utamanya, investasi yang masuk harus memerhatikan kelestarian lingkungan dan kearifan lokal.

"Perlu dibuat regulasi khusus yang dapat menarik dan memberikan kemudahan bagi para pelaku usaha di daerah perbatasan,” ujar Eko dalam acara Potensi Daerah Perbatasan Tahun 2016 di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (1/12/2016).

Dia menambahkan, investasi di daerah perlu dilakukan agar semakin memperkuat perekonomian di Indonesia. (Baca:  Pebisnis Diajak Berinvestasi di Perbatasan)

Sinergi 

Mendes Eko mengatakan, untuk mendorong investasi pada wilayah perbatasan diperlukan juga kerja sama dan sinergi lintas lembaga pemerintahan. Sehingga program tersebut berhasil dan mencapai pembangunan daerah yang berkesinambungan.

"Selama ini banyak daerah dan wilayah perbatasan tertinggal itu karena kementerian bekerja sendiri-sendiri jadi hasilnya kecil. Kalau kita semua bekerja sama, hasilnya akan besar," tegasnya.

Adapun dalam mendorong program investasi di wilayah perbatasan, pemerintah akan mendorong enam wilayah perbatasan yang potensial, diantaranya, Natuna, Nunukan, Belu, Kepulauan Talaud, Pulau Morotai hingga Merauke.

Sementara itu, selain mendorong investasi di wilayah perbatasan, pemerintah juga tengah mengoptimalkan beberapa program pembangunan desa, mulai dari penyaluran dana desa, Badan Usaha Milik Desa (BUMD) hingga program One Village One Product (Ovop).

Ke depan, pemerintah juga akan menaikkan anggaran untuk dana desa. Dana desa dianggarkan Rp 47 triliun pada 2016, dan dana itu akan meningkat jadi Rp 60 triliun pada 2017.

Kompas TV Potret Wilayah Perbatasan Indonesia di Pulau Sebatik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com