Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harbolnas Hari Ke-1, Lazada Indonesia Catat Penjualan Rp 143 Miliar

Kompas.com - 14/12/2016, 10:30 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada hari pertama Harbolnas, yang dilaksanakan pada 12 Desember kemarin, Lazada mencatat penjualan kotor sebesar Rp 143,340 miliar.

Produk yang paling populer selama hari pertama kemarin berasal dari kategori fashion. Diikuti oleh perabotan rumah tangga, dan diikuti oleh produk-produk kesehatan dan kecantikan.

Sedangkan produk yang paling laku selama Harbolnas 12.12 kemarin yakni produk jam tangan Quartz, Samsung Galaxy J2, peralatan makan Sealware Set, Maybeline Lash Sensational Mascara, dan lampu darurat atau emergency light.

Dalam keterangan pers ke Kompas.com, Lazada Indonesia menyatakan bahwa dengan fokus baru di tahun 2016 yaitu ‘Brands for All’, Lazada Indonesia bekerja sama dengan merkmerk serta UKM-UKM untuk Online Revolution 2016.

Para pembeli akan terus menikmati flash-sale dalam waktu terbatas dan potongan harga sampai dengan 70 persen dari sekarang hingga 14 Desember 2016.

Online Revolution

Para pembeli mendapatkan jutaan tawaran menarik selama Online Revolution Lazada 2016 yang dilaksanakan bersamaan dengan Harbolnas 2016 sejak tanggal 12 hingga 14 Desember 2016 besok.

Online Revolution merupakan event belanja online terbesar di Asia Tenggara. Dengan lebih dari 1.500 penjual dan merk berpartisipasi di dalamnya.

Online Revolution Lazada Indonesia bertujuan untuk mempermudah pembeli dalam mendapatkan barang yang dicari dengan dengan penawaran terbaik.

Online Revolution 2016 sendiri merupakan event belanja online yang berlangsung selama satu bulan, dimulai dari 11 November (11.11) dan akan berakhir pada 14 Desember 2016.

Tercatat sebanyak 37.144 produk make-up langsung terkirim dari rak-rak Lazada hanya dalam 12 jam pada hari Senin kemarin, membuktikan bahwa belanja online tetap populer dalam musim liburan ini.

Kompas TV Festival Belanja Online Bidik Kenaikan Transaksi 500%


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Produsen Catakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Catakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com