Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prancis Dipertimbangkan Jadi Pintu Gerbang Ekspor Produk RI ke Eropa

Kompas.com - 17/12/2016, 13:19 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto mempertimbangkan Prancis menjadi pintu gerbang utama untuk mengekspor produk Indonesia ke negara-negara Eropa.

Upaya ini perlu dijajaki melalui kerja sama kedua negara di sektor industri serta bidang standardisasi dan pertukaran informasi terkait regulasi teknis (non-tariff measures) guna menembus pasar tersebut.

“Prancis mempunyai bidang industri yang dinamis dan merupakan salah satu yang paling kompetitif di dunia. Selain itu, Perancis menempati peringkat kedua, ketiga dan keempat Eropa untuk industri kimia, industri makanan, serta industri informasi dan telekomunikasi,” ujar Airlangga melalui keterangan resmi, Jumat malam (16/12/2016).

Menperin juga memandang Prancis sebagai mitra penting Indonesia dalam hubungan perdagangan karena dapat meningkatkan pertumbuhan industri dan ekonomi nasional.

“Diperlukan peningkatan kerja sama ekonomi bagi kedua negara untuk menyeimbangkan neraca perdagangan dan investasi,” ujarnya.

Dari data Kemenperin pada tahun 2015 diketahui, nilai impor Indonesia dari Perancis mencapai 1,3 miliar dollar AS untuk komponen pesawat terbang, kendaraan, dan mesin elektronik, serta produk susu dan farmasi.

Sementara itu ekspor Indonesia ke Prancis mencapai 972 juta dollar AS yang meliputi mesin elektronik, alas kaki, karet dan produk karet, furniture, pakaian dan aksesoris, kopi, serta teh dan rempah-rempah.

Berdasarkan data BKPM, realisasi investasi Perancis di Indonesia pada periode tahun 2011 sampai September 2016 secara total mencapai 783 proyek dengan nilai investasi sebesar 771,2 juta dollar AS.

Adapun 174 proyek investasi yang bergerak di sektor manufaktur bernilai investasi 323,7 juta dollar AS.

“Perusahaan asal Prancis yang saat ini beroperasi di Indonesia antara lain perusahaan peralatan listrik PT. Schneider Indonesia, yang saat ini telah mengekspor 75 persen dari produksi mereka ke negara-negara ASEAN, Amerika Serikat dan Eropa,” ungkap Airlangga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com