Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahana Securities: IHSG Hari Ini Diprediksi Menguat

Kompas.com - 23/12/2016, 09:03 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Jumat (23/12/2016) diperkirakan akan bergerak menguat. Bahana Securities memperkirakan IHSG akan berada pada kisaran level 5.000 sampai 5.100.

"Saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain HMSP, CPIN, UNTR, UNVR, dan ICBP," tulis Bahana Securities dalam analisisnya.

Adapun saham-saham dengan kapitalisasi besar yang menjadi motor pergerakan IHSG antara lain CPIN (-4,29 persen), PGAS (-3,88 persen), UNTR (-3,10 persen), HMSP (-2,94 persen), dan INTP (-2,60 persen).

Lima saham yang banyak dijual asing di pasar reguler antara lain BBRI (Rp 100,9 miliar), UNVR (Rp 58,5 miliar), SCMA (Rp 41,3 miliar), HSMP (Rp 30,2 miliar), dan INCO (Rp 25,2 miliar).

Pada Kamis (22/12/2016), IHSG ditutup di level 5.042,87 atau melemah 1,34 persen terhadap penutup sebelumnya.

IHSG melemah terkena aksi jual investor lokal pada saham berkapitalisasi besar yang membuat seluruh sektor mengalami penurunan, dengan sektor industri dasar mengalami penurunan terdalam. 

Investor asing tercatat melakukan net sell sebesar Rp 168 miliar di pasar reguler. Sebanyak 86 saham mengalami kenaikan, 260 saham mengalami penurunan, 73 saham tidak mengalami perubahan, dan 161 saham tidak mengalami perdagangan. 

"Secara teknikal, IHSG masuk ke kondisi jenuh jual dengan tutup diluar lower band bollinger serta volume yang rendah. Stochastic dan RSI mulai menunjukkan sinyal oversold," ujar Bahana Securities.

Nilai tukar rupiah hari ini ditutup pada level Rp 13.437 per dollar AS atau melemah 0,13 persen terhadap penutupan sebelumnya.

Kompas TV IHSG Sentuh 5.000, Dirut BEI Jalan Kaki

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Konflik Iran Israel Memanas, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran Israel Memanas, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com