Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub: Maskapai Jangan Sewenang-wenang Naikkan Harga Tiket

Kompas.com - 25/12/2016, 19:31 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta kepada semua maskapai penerbangan agar tidak sewenang-wenang menaikan harga tiket pesawat pada saat musim libur Natal dan Tahun Baru 2017.

Imbauan itu disampaikan sejak dirinya mendapatkan keluhan dari masyarakat yang melaporkan mendapatkan tiket pesawat dengan harga tinggi. 

"Memang beberapa hari lalu ada komplain berkaitan dengan harga tiket khususnya di Jakarta," ujar Budi Karya di Kantor Kementerian Perhubungan Jakarta, Minggu (25/12/2016). 

"Makanya kami koordinasi dengan operator maskapai untuk perhatikan jangan sewenang-wenang lakukan kenaikan harga tiket dalam batas tertinggi,  mengingat masyarakat itu kemampuannya terbatas," lanjutnya. 

Oleh karena itu, dirinya juga mengingatkan kepada Direktur Jenderal Perhubungan Udara untuk mengeluarkan slot penerbangan tambahan kepada seluruh maskapai penerbangan.

Dengan adanya slot penerbangan baru bisa menurunkan harga tiket pesawat.  "Ini juga agar ada tambahan slot dari berbagai jurusan. Sehingga suplai berimbang dengan permintaan," tandasnya. 

Sebelumnya, Budi Karya Sumadi, Minggu (25/12/2016), melakukan panggilan video jarak jauh atau teleconference dengan beberapa General Manager dan Kepala Otoritas di sejumlah Bandara.

Dalam melaksanakan teleconference terdapat dua pertanyaan yang diselalu ditanyakan. Pertama, terkait harga tiket, kedua terkait pengamanan di Bandara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com