Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangunkan "Investor Tidur" Jadi Prioritas Bursa Tahun Depan

Kompas.com - 30/12/2016, 18:51 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada tahun ini, jumlah investor yang aktif bertransaksi di pasar modal tercatat hanya 180.000 investor atau sekitar sepertiga dari total investor yang mencapai 530.000 investor.

Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Nicky Hogan menyebutkan, membangunkan "investor tidur" menjadi salah satu program prioritas bursa pada tahun 2017.

"Prioritas tahun depan, di antaranya adalah untuk mengaktifkan investor yang ada," kata Nicky di Jakarta, Jumat (30/12/2016).

Menurut Nicky, jumlah investor aktif tahun ini yang sebanyak 180.000 sudah naik 30.000 investor dibandingkan tahun 2015.

Investor yang terbilang aktif tersebut berarti melakukan transaksi minimal sebulan sekali atau 12 kali dalam setahun.

Adapun "investor tidur" disebutkan Nicky merupakan investor yang sangat jarang melakukan transaksi, atau hanya sekali setahun. "Mereka punya dana dan saham, tetapi tidak bertransaksi saja," kata Nicky.

Nicky menjelaskan, setidaknya ada dua cara yang akan ditempuh untuk mendorong aktivitas investor tidur ini.

Pertama, dengan relaksasi transaksi margin. Kedua, dengan mendorong perusahaan pembiayaan efek.

Selain itu, kata Nicky, bursa juga akan mengadakan workshop pasar modal bagi "investor tidur".

Selama ini workshop pasar modal lebih difokuskan untuk investor baru. "Kami mau tahun depan minimal tambah 20 persen lagi investor aktif (menjadi 216 investor)," ucap Nicky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com