Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Gelar Rapat Bahas Relaksasi Ekspor Konsentrat

Kompas.com - 10/01/2017, 17:19 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas membahas pelaksanaan kegiatan usaha mineral dan batu bara di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (10/1/2017).

Dalam pengantar rapat, Jokowi mewanti-wanti ke jajaran menterinya untuk tetap berprinsip bahwa sumber daya alam harus dimanfaatkan untuk kemakmuran rakyat.

"Prinsip yang harus dipegang adalah sumber daya alam harus dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Prinsipnya itu," ujar Jokowi.

"Pengelolaannya juga harus memperhatikan kemanfaatan, keberlanjutan dan juga aspek lingkungan hidup. Lebih penting lagi keberpihakan terhadap kepentingan nasional," lanjut dia.

Jokowi juga mengingatkan bahwa Indonesia saat ini masih masuk 10 besar negara penghasil batubara di dunia. Meski demikian, Jokowi mengingatkan sumber batu bara itu bisa habis.

"Diprediksi, 83 tahun mendatang sudah habis. Untuk itu saya ingin menekankan pemanfaatan sumber daya alam, baik mineral atau batubara, harus betul-betul dihitung, dikalkulasi dengan cermat," ujar Jokowi.

Pemerintah berencana membahas Peraturan Pemerintah Nomor 1 tahun 2014 tentang Kegiatan Usaha Mineral dan Batu Bara. PP tersebut perlu dibahas karena aturan relaksasi ekspor konsentrat akan berakhir pada 11 Januari 2017. Artinya, bila PP tersebut tak direvisi, maka ekspor konsentrat harus dihentikan.

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyerahkan keputusan mengenai keputusan itu kepada Presiden Joko Widodo. Rencananya, hal tersebut akan diputusakan dalam ratas hari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com