KOMPAS.com - Di mana pun saya berada dan kemana pun saya pergi, selama smartphone saya ada dalam genggaman, laptop duduk cantik dalam tas, dan koneksi internet aman dalam jangkauan, saya ‘ada di kantor’.
Karyawan saya bisa dengan mudah mengirim dokumen ke email saya, yang saya tanda tangani di layar smartphone saya, dan langsung saya email balik untuk diproses.
Editor buku saya bisa dengan mudah memberi koreksi draft buku terbaru saya, dan saya tinggal buka laptop untuk mengubah dan melanjutkan buku terbaru saya.
Klien saya bisa bikin appointment lewat Whatsapp, yang langsung saya follow up dengan melakukan share location untuk mengonfirmasi lokasi meeting, bahkan di saat yang sama.
Dan semua dokumen yang saya butuhkan, yang tadinya numpuk di laci kantor, sekarang bisa saya akses dari berbagai tempat absurd, sampai toilet mall di Jepang sekalipun, lewat Google Drive.
Kalau beberapa tahun lalu orang sudah bilang bahwa dunia menjadi semakin kecil karena adanya teknologi, sekarang dunia sudah jauuuuh lebih kecil lagi dengan terus berkembangnya teknologi dan sarana cloud computing, yang membuat semuanya, benar- benar ada dalam genggaman.
Kata “lokasi” berubah makna, bukan lagi menggambarkan lokasi fisik saja, tapi juga ‘lokasi digital’.
Kalau dulu, “File klien ini dimana sih?” dijawab dengan “Di laci paling atas di ruangan pak Joko”. Sekarang jawabannya adalah, “Di Google Drive, folder Project, di sub folder Klien Anu”.
Situasi ini memunculkan pertanyaan kuat.
“Kalau begitu, ngapain saya musti kerja di kantor, kalau saya bisa kerja dari rumah?”
Mana lebih baik, bekerja di rumah atau di kantor?
Jadi, apakah bekerja dari rumah lebih baik, atau sama produktifnya dengan bekerja di kantor?
Apakah mulai tahun 2017 ini, sudah saatnya Anda mengganti kemeja, jas, dan dasi Anda dengan singlet, celana pendek, dan selimut hangat, dan bekerja dari sofa di rumah sambil memangku anak?
Sebelum Anda melelang kursi Anda di kantor dan mengucapkan selamat tinggal hangat pada pak Ujang, satpam kantor Anda, ada beberapa hal yang perlu terlebih dahulu Anda perhatikan tentang bekerja dari rumah!
Attitude dan working habit pribadi