Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kata Pemerintah soal Tingginya Inflasi Januari

Kompas.com - 01/02/2017, 20:30 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis indeks harga konsumen atau inflasi sepanjang Januari 2017. Hasilnya, Inflasi naik tinggi hingga 0,97 persen.

Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution menilai, Inflasi tinggi pada Januari tidak semata-mata disebabkan oleh harga barang yang ditentukan oleh pemerintah atau administered price.

"Kelompok lain juga jadi pemicunya seperti transportasi, komunikasi kemudian housing (perumahan) dan pangan," ujarnya di Jakarta, Rabu (1/2/2017).

Menurut Darmin, pemerintah tidak mengatur harga BBM jenis pertalite dan pertamax yang harganya naik pada Januari lalu. BBM yang harganya diatur pemerintah yaitu premium dan solar.

Sementara untuk kelompok pangan, ia mengatakan harga cabai menjadi salah satu penyumbang inflasi Januari. Seperti diketahui harga cabai sempat melonjak.

Menurut BPS, inflasi Januari 2017 didorong oleh kenaikan pengeluaran di sektor transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan yang mencapai 2,35 persen. Andilnya terhadap inflasi Januari mencapai 0,43 persen.

Rinciannya, kenaikan biaya Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) memiliki andil 0,23 persen, tarif pulsa 0,14 persen, dan harga BBM 0,08 persen. Sektor lain yang ikut mengerek inflasi Januari yaitu kenaikan pengeluaran di sektor perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 1,09 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com