Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"E-commerce" Cermati Raih Pendanaan Seri A Lanjutan dari Orange Growth Capital

Kompas.com - 02/02/2017, 20:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan e-commerce produk keuangan Cermati.com telah memperoleh suntikan dana sebesar tujuh digit dolar Amerika dari Orange Growth Capital (OGC), pada Kamis (2/2/2017).

Orange Growth Capital adalah salah satu perusahaan pemberi dana khusus perusahaan rintisan bidang teknologi keuangan atau FinTech venture capital terkemuka di Eropa dan Asia.

Dalam rilis persnya, Cermati menyatakan akan menggunakan dana tersebut untuk melakukan ekspansi tim, memperkuat layanan penawaran produk keuangan, dan meningkatkan sistem teknologi guna mewujudkan misi menjadi market leader di Indonesia.

Andhy Koesnandar, CEO dan co-­founder dari Cermati mengatakan, pihaknya sangat senang bermitra dengan OGC, yang memiliki banyak pengalaman membangun bisnis FinTech.

"Kami akan belajar dari pengalaman yang dimiliki oleh OGC untuk mengembangkan pasar Indonesia. Investasi ini akan mempercepat progres untuk mencapai misi kami membuat produk finansial lebih mudah diakses untuk masyarakat Indonesia,” kata dia.

Sementara Oby Sumampouw, CTO dan co-­founder Cermati menambahkan, pihaknya sangat fokus membangun platform teknologi keuangan untuk memberikan sarana online yang paling ringkas dan mudah dipakai oleh masyarakat Indonesia. Terutama untuk membandingkan dan mendapatkan produk keuangan.

"Kami sangat bersemangat menggunakan pendanaan baru ini untuk membangun teknologi, data science, dan analisa web di Cermati. Kami mengajak lebih banyak SDM bidang teknologi untuk bergabung dengan tim teknologi kami,” kata dia.

Hans de Back, Partner OGC, bergabung menjadi Direksi Cermati. Dia menyatakan bahwa bisnis Cermati mempunyai potensi yang besar untuk berkembang lebih jauh karena Indonesia memiliki pasar yang paling besar di Asia Tenggara.

Menurut dia, masyarakat Indonesia memiliki pendapatan lebih serta didukung pemerintah untuk mengembangkan FinTech.

"Saat ini, baru 36 persen masyarakat Indonesia yang memiliki akses ke produk keuangan. Kami menanti kerja sama dengan Cermati dalam membangun finansial e-commerce portal terkemuka di Indonesia,” ujar dia.

Sekadar informasi, Cermati.com secara online membantu pelanggan untuk melakukan riset guna memilih dan mendapatkan produk keuangan terbaik, mulai dari kartu kredit, kredit kendaraan bermotor, kredit pemilikan rumah, dan kredit tanpa agunan.  

Situs Cermati.com telah menjadi situs finansial e-commerce paling banyak dikunjungi di Indonesia, dengan total kunjungan perbulan mencapai 3,2 juta pada Desember 2016. Adapun sepanjang tahun 2016, Cermati telah memfasilitasi pinjaman lebih dari Rp 100 miliar.

Cermati didirikan oleh Andhy Koesnandar, Carlo Gandasubrata, dan Oby Sumampouw pada 2015.

Tujuan perusahaan yakni membantu masyarakat menghemat waktu dan uang ketika berbelanja produk keuangan dan membuat produk keuangan menjadi lebih mudah diakses secara luas di Indonesia.

Pendanaan Cermati didukung oleh investor teknologi terkemuka yaitu East Ventures, Orange Growth Capital, dan Beenos Plaza.

Kompas TV Startup Tarik Minat Investor & Pencari Kerja Muda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com