Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maluku Dapat Bantuan Dua Kapal Penyeberangan

Kompas.com - 09/02/2017, 11:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan bantuan dua buah kapal penyeberangan, yakni KMP Tanjung Sole dan KMP Lelemuku. Bantuan kapal ini guna meningkatkan konektivitas dan kualitas pelayanan transportasi di Maluku.

Dua kapal RO-RO 500 GT tersebut berkapasitas masing-masing 148 orang dan 19 unit kendaraan. Keuanya akan digunakan untuk melayani rute perintis di Maluku untuk lintas Namlea-Waisela dan lintas Saumlaki-Adaut-Letwurung.

Ada dua trayek tol laut baru yang akan segera beroperasi pada Maret 2017, yaitu Trayek TI Tol Laut dengan rute, Tanjung Perak - Wanci - Namlea - Wanci - Tanjung Perak. Dan trayek T9 Tol Laut dengan rute, Tanjung Perak - Kisar (Wonreli) - Namrole - Kisar (Wonreli) - Tanjung Perak.

"Kedua trayek tersebut merupakan pembaruan dari trayek tol laut yang sudah beroperasi sebelumnya, dengan rute perjalanan yang lebih singkat dan efisien sehingga diharapkan dapat lebih efektif menghilangkan disparitas harga barang di Provinsi Maluku dan sekitarnya," kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon, Kamis (9/2/2017).

Pada tahun 2016 lalu, imbuh Budi, trayek tol laut berhasil menurunkan harga-harga barang di daerah Maluku.

Penurunan harga paling drastis terjadi di Namlea dengan rata-rata penurunan harga barang kebutuhan pokok dan penting seperti, beras, bawang merah, gula, daging ayam, tripleks, dan semen sebesar 25 persen.

Dalam kesempatan terpisah, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Pudji Hartanto menuturkan, KMP Tanjung Sole sudah beroperasional dengan pengadaan tahun 2014-2015.

Adapun KMP Lelemuku adalah pengadaan tahun 2015-2016, sehingga belum pernah dioperasikan sebelumnya.

"Bisa menampung penumpang 148 orang, mobil 19 itu campuran 12 truk dan 7 mobil," ujar Pudji.

Sementara itu, anggaran penyediaan untuk kedua kapal tersebut disebut Pudji mencapai Rp 29,145 miliar. Jumlah ini sudah termasuk untuk supervisi KMP Lelemuku.

Kompas TV Menhub Akan Merombak Tata Kelola Pelabuhan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com