Indonesia Akan Unjuk Kebolehan dalam Festival Kreatif Dunia di AS

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia dipastikan akan ikut ambil bagian dalam ajang festival musik di Amerika Serikat (AS) yaitu Festival South by Southwest (SXSW) 2017. SXSW merupakan festival tahunan yang terdiri dari berbagai kegiatan konferensi, festival, eksibisi dan networking yang akan digelar pada 10 sampai 19 Maret di Austin, Texas, AS. 

“Saat ini persiapan untuk para pelaku kreatif Indonesia untuk tampil di SXSW sudah mencapai tahap akhir. Proses kurasi yang berjalan semenjak tahun 2016 telah selesai menyeleksi karya dan pelaku unggulan untuk mewakili Indonesia,” ujar Deputi Pemasaran Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Josua Puji Mulia Simanjuntak, di Jakarta, Kamis (9/2/2017).

Josua menjelaskan, pelaku kreatif di bidang musik, film, aplikasi dan games developer yang akan mewakili Indonesia, antara lain group musik Lightcraft, The Trees and The Wild, dan Kimokal.

Selain itu, Bekraf juga mengundang lima perusahaan Indonesia yang dianggap mampu mempresentasikan Indonesia di SXSW yaitu Go-Jek, AR & Co, PicMix, dan GDP.

Sementara itu dalam start-up aplikasi digital, tim juri telah memilih Qlue.id, Happy5.co, Kostoom, Kuassa, dan Dreadout.

“Tentunya harapan kami adalah masuknya karya kreatif Indonesia di pasar dunia dan SXSW ini adalah pintu yang sangat baik untuk menembus pasar global,” kata Josua. Menurutnya, kehadiran Indonesia di SXSW akan membawa kebanggaan baik bagi insan kreatif Indonesia maupun rasa positif bagi industri kreatif.

“Bekraf akan terus menjaga momentum ini dan berharap agar para pelaku kreatif yang kembali dari SXSW dapat menginspirasi insan kreatif di lingkungannya,” ungkapnya.

Sementara, untuk karya film, lanjut Josua, Indonesia belum berhasil menembus kurasi dari pihak penyelenggara karena ketatnya seleksi dan tingginya standar konten film yang ditampilkan di SXSW.

SXSW Music adalah salah satu festival musik terbesar di dunia, yang memberikan kesempatan untuk 2.500 performer dan band yang bermain di lebih dari 100 tempat.  Sedangkan SXSW Film merupakan festival film yang fokus terhadap sutradara-sutradara muda berbakat.

Adapun SXSW Interactive Trade Show, berfokus pada pengembangan teknologi kreatif dengan mengadakan konferensi atau presentasi dari para inovator dan kreator terkenal. Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) sendiri merupakan lembaga pemerintah non-kementerian yang bertanggung jawab di bidang ekonomi kreatif.