Data Perekonomian AS Positif, Wall Street Ditutup Menguat

NEW YORK, KOMPAS.com - Saham-saham di bursa AS ditutup menguat pada akhir perdagangan Jumat waktu setempat atau Sabtu (11/3/2017) dini hari tadi.

Penguatan bursa AS terjadi setelah dirilisnya laporan ketenagakerjaan yang menunjukkan penguatan ekonomi domestik serta menopang harapan bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga acuannya di awal pekan depan.

Data yang dirilis pemerintah AS menunjukkan pada Februari terdapat 235.000 pekerjaan yang tercipta di sektor publik dan swasta. Angka itu melampaui perkiraan para ekonom yang memprediksi hanya 190.000.

Sementara itu Gubernur Federal Reserve Janet Yellen memberi sinyal bahwa bank sentral AS akan menaikkan suku bunga acuannya jika data-data perekonomian membaik.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 44,79 poin atau 0,21 persen di posisi 20.902,98. Sementara itu indeks S&P 500 menguat 7,73 poin atau 0,33 persen di sesi penutupan menjadi 2.372,6 dan indeks Nasdaq menguat 22,92 poin atau 0,39 persen menjadi 5.861,73.

Jumat pekan ini menjadi hari ke-50 bagi Donald Trump menduduki kursi kepresidenan. Sejak dia menjabat, indeks Dow Jones telah mampu menembus level psikologis 21.000 dan indeks S&P 500 mencatat kapitalisasi pasar hingga 20 triliun dollar AS di tengah-tengah spekulasi mengenai pemangkasan pajak dan menyederhanakan regulasi.