Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hipmi: Dirut BRI Baru Harus Konsisten Pada Pembiayaan Keuangan Mikro

Kompas.com - 13/03/2017, 13:19 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) bakal memiliki nahkoda baru dalam waktu dekat. Sejumlah nama telah dikantongi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menduduki kursi nomor satu di BRI menggantikan Direktur Utama BRI saat ini, Asmawi Syam, yang akan mengakhiri jabatannya pada Maret ini.

Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi) menyambut baik siapa saja yang bakal ditunjuk pemegang saham memegang kendali BRI. Meski demikian, Hipmi berharap, pimpinan BRI yang baru harus merupakan sosok yang memiliki komitmen yang kuat kepada pembiayaan keuangan mikro (microfinance).

"Hipmi berharap dirut baru nantinya tetap menjaga khitoh BRI sebagai lembaga keuangan yang berkomitmen membiayai usaha mikro, kecil dan menengah," ujar Ketua Bidang Keuangan BPP Hipmi, Irfan Anwar dalam keterangannya tertulisnya kepada Kompas.com, Senin (13/3/2017).

Irfan mengatakan, sejauh ini BRI tetap menunjukan komitmennya sebagai lembaga keuangan milik negara yang membiayai UMKM. Hal tersebut dapat dilihat dari eksposur pinjaman BRI yang mencapai 80 persen untuk UMKM. Irfan berharap, BRI tetap konsisten menjaga porsi pinjaman UMKM tersebut.

"Godaan untuk memperbesar porsi sektor lainnya memang besar seperti korporat dan konsumsi. Sebab disana dianggap lebih efisien dan prospektif. Tapi ruh dari BRI itu ada di pembiayaan ekonomi berbasis kerakyatan. Ini tugas BRI juga untuk menjaga inklusi keuangan ke sana," pungkas Irfan.

Sebagaimana diketahui, Rapat umum pemegang saham (RUPS) pergantian direksi BRI akan digelar pada Rabu (15/3/2017) besok.

Sejumlah kandidat mulai beredar antara lain Wakil Direktur Utama BRI Sunarso, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Sulaiman Arif Arianto, Wakil Direktur Utama BNI Suprajarto, Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti, serta Direktur BRI Randi Anto.

Jajaran direksi BRI saat ini adalah Asmawi Syam (Dirut), Sunarso (Wadirut) serta para direktur, yakni Sis Apik Wijayanto, Priyastomo, Randi Anto, Susy, Zulhelfi Abidin, Donsuwan Simatupang, Haru, Mohammad Irfan, dan Kuswiyoto.

Sesuai dengan ketentuan yang ada, Menteri BUMN akan mengusulkan calon direktur utama BRI kepada tim penilai akhir (TPA). Adapun TPA terdiri atas Presiden (sebagai Ketua), Wakil Presiden (sebagai Wakil Ketua), Menteri Keuangan, Menteri Negara BUMN, dan Sekretaris Kabinet (sebagai Sekretaris). TPA kemudian memutuskan dirut BRI yang baru.

Kompas TV BRI Luncurkan Satelit Senilai 3,37 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com