Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Daftar Pesawat Kiriman PT Dirgantara Indonesia 41 Tahun Terakhir

Kompas.com - 13/03/2017, 16:05 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Dirgantara Indonesia (Persero) atau PTDI sejak berdiri pada 1976, tercatat telah memproduksi 403 pesawat terbang dengan berbagai jenis. Bahkan, hingga saat ini PTDI juga telah mengekspor pesawat ke 10 negara.

Negara–negara yang telah menggunakan pesawat buatan PTDI antara lain adalah Thailand, Brunei Darussalam, Filipina, Korea Selatan, Vietnam, Malaysia, Uni Emirat Arab, Senegal, Burkina Faso dan Venezuela.

"Ini membuktikan bahwa PTDI tetap mampu memproduksi pesawat terbang dan helikopter kepada customer baik dalam negeri maupun luar negeri," ujar Manager Hukum dan Humas PTDI, Irland Budiman kepada Kompas.com, Senin (13/3/2017).

Berdasarkan data yang didapat Kompas.com dari PT DI, produksi pesawat terbanyak PTDI adalah helikopter ringan, serbaguna, dan memiliki mesin ganda dengan seri NBO105 sebanyak 122 unit.

Lalu ada pesawat seri NC212 yang sudah diproduksi sebanyak 105 unit dan CN235 yang merupakan pesawat penumpang sipil yang digunakan oleh angkatan militer sebanyak 64 unit.

Selain itu, ada helikopter seri BELL 412 yang telah diproduksi sebanyak 63 unit. Sisanya adalah NAS332 sebanyak 21 unit, NSA330 11 unit, CN295 9 unit, AS365 4 unit, AS550 3 unit, dan H225M (EC725) sebanyak 2 unit.

Sejak 2012 hingga 2017, tercatat PTDI telah mengirimkan sebanyak 58 unit pesawat dan helikopter.

Pesanan terbanyak adalah helikopter BELL 412EP sebanyak 30 unit yang dipesan oleh TNI AD sebanyak 26 unit, TNI AL 3 unit, dan POLRI 1 unit.

Kemudian ada CN295 sebanyak 9 unit yang dipesan oleh TNI AU. Lalu ada CN235 sebanyak 7 unit yang dipesan oleh DAPA/KCG Korea, Senegal Air Force, dan TNI AL Indonesia.

Selanjutnya ada AS365 yang dipesan oleh Basarnas sebanyak 4 unit, helikopter AS550 sebanyak 3 unit yang merupakan pesanan TNI AD, helikopter H225M pesanan TNI AU 2 unit, NC212i 2 unit masing-masing pesanan TNI AU dan T.K.S Thailand, dan 1 unit NAS332C1 pesanan TNI AU.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com