Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sasar Nasabah Muda dan Ritel, Sucorinvest Kini Jadi Sucor

Kompas.com - 15/03/2017, 15:52 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com – PT Sucorinvest Central Gani secara resmi memperkenalkan identitas barunya menjadi PT Sucor Sekuritas.

Di samping itu, PT Sucorinvest Asset Management juga memperkenalkan logo barunya. Direktur Utama Sucor Sekuritas Nicolaos Oentung menjelaskan, peluncuran identitas baru tersebut, baik nama, logo, dan slogan merupakan bagian dari transformasi perusahaan.

Nicolaos mengungkapkan, perubahan identitas tersebut mencerminkan respon dan adaptasi terhadap perubahan dan dinamika yang terjadi di masyarakat.

Selain itu, Sucor juga ingin mengedepankan aspek kreatif dan berorientasi pada dunia digital. Pasalnya, dengan kemajuan yang ada saat ini, solusi tradisional tidak lagi dapat menjawab tantangan pasar.

“Di era digital ini konsumen mempunyai banyak pilihan. Mereka mencari solusi di luar yang tradisional. Dengan perubahan ini, maka reputasi dan layanan bisa lebih bagus,” kata Nicolaos dalam konferensi pers di Spazio Surabaya, Rabu (15/3/2017).

Pada saat bersamaan, Sucor juga meresmikan kantor cabang barunya di Spazio Surabaya. Kantor tersebut mengedepankan kenyamanan nasabah untuk berkonsultasi dan bertransaksi, maupun sebagai lokasi bertemu.

Head of Equity Retail & Business Development Sucor Sekuritas Jeffry Lomanto mengungkapkan, konsep kantor cabang baru ini merupakan wujud dari keinginan perseroan untuk memasyarakatkan investasi, khususnya bagi nasabah muda dan ritel.

Jeffry menuturkan, saat ini masih banyak masyarakat Indonesia yang memandang bahwa investasi adalah sebuah barang mewah.

Oleh karena itu, dengan konsep kantor cabang yang lebih kasual, maka diharapkan kaum muda dan calon nasabah ritel bisa lebih leluasa untuk bertransaksi.

“Kita harus bicara Bahasa mereka, apalagi saat ini ada generasi millennial yang kalau melihat kantor yang konvensional kesannya formal. Kami akan memberlakukan konsep yang serupa ke depannya di seluruh Indonesia,” jelas Jeffry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com