Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sido Muncul Masuk Pasar Filipina dan Jepang Tahun Ini

Kompas.com - 25/03/2017, 20:58 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

UNGARAN, KOMPAS.COM - Produsen jamu dan herbal PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, tahun ini berencana memasuki pasar Filipina dan Jepang. Hal itu dikatakan Direktur Utama PT Sido Muncul Irwan Hidayat di sela menerima kunjungan delegasi Women's International Club (WIC) di pabrik jamu Sido Muncul di Semarang.

Irwan mengatakan, porsi produk Sido Muncul untuk pasar ekspor saat ini berkisar 4 sampai 5 persen dari total penjualan. Ia menolak angka tersebut terbilang kecil, lantaran pertumbuhannya selalu dibarengi dengan peningkatan penjualan di dalam negeri.

"Kalau pasar internasional sekitar 4 sampai 5 persen, karena setiap kali ekspor tumbuh, Indonesia juga tumbuh. Tahun ini kita akan masuk secara resmi ke Filipina, terus ke Jepang," kata Irwan.

"Kita (juga) lagi mempertimbangkan Taiwan sama Korea Selatan," imbuhnya.

Saat ditanya berapa penjualan yang diproyeksikan dari pasar resmi di Filipina dan Jepang tesebut, Irwan menyebutkan pada tiga tahun pertama akan fokus pada pengenalan produk kepada konsumen. Sehingga pada tahun tersebut, Sidomuncul tidak akan memasang target penjualan.

"Ini kan memasarkan, mungkin mulai berhasil pada tahun ketiga," jelasnya.

Seperti diketahui pada tahun 2015, petinju top dunia Emmanuel ‘Manny’ Pacquiao datang ke Indonesia untuk membintangi iklan produk dari Sido Muncul.

Saat itu Irwan berharap kehadiran "Pacman" di iklan terbaru Sido Muncul bisa membuat produk Indonesia merambah di pasar internasional dengan menembus Filipina, Thailand, Malaysia, Singapura dan negara-negara Asia Tenggara lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Whats New
Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com