Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membaik, Kredit Macet Bank Permata Turun Dekati Lima Persen

Kompas.com - 29/03/2017, 20:30 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Permata Tbk (BNLI) mengklaim telah mengalami perbaikan drastis dari sisi rasio kredit macet atau Non Performing Loan (NPL) gross, hingga jelang akhir kuartal-i 2017.

"Sekarang (NPL gross) sekitar 6 persen. Tahun lalu kan kami mulainya dengan hampir 9 persen (8,83 persen). Jadi sudah cukup banyak melajunya," kata Direktur Utama Bank Permata Ridha DM Wirakusumah, di Jakarta, Rabu (29/3/2017).

Bahkan Ridha yakin, NPL gross Bank Permata sudah lebih baik kisaran 5,9 persen - 6 persen. Sedangkan untuk NPL net-nya, ia memperkirakan terjaga di 2,1 persen hingga 2,2 persen.

Ridha pun optimistis, hingga akhir tahun ini, NPL gross anak usaha PT Astra Internasional Tbk (ASII) itu bisa turun di bawah 5 persen.

"Caranya untuk mencapai di bawah 5 persen macam-macam. Satu, dengan berbenah kredit macet, dengan berbagai macam cara," ujar Ridha.

Kedua, lanjutnya, memperkuat fundamental pemberian kredit, misalnya dari segi kompetensi personalianya, kebijakan, otoritas atau wewenang, pemilihan industri dan nasabah penerima utang.

"Nasabahnya karakternya baik atau tidak. Kadang-kadang kalau sulit, ya tidak usah dikasih," katanya. "Jadi, kami perbaiki yang ada di buku (restrukturisasi). Tetapi, ke depan kami lebih berhati-hati," ucap Ridha.

(Baca: Konglomerat Tahir Memburu Bank Permata)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Cara Cek Angsuran KPR BCA secara 'Online' melalui myBCA

Cara Cek Angsuran KPR BCA secara "Online" melalui myBCA

Work Smart
10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

Whats New
Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com