Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memborong Parasut Sumaryo di Bundaran HI...

Kompas.com - 16/04/2017, 18:14 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sumaryo berkeliling di Bundaran Hotel Indonesia (HI) pada gelaran mingguan Car Free Day (CFD) setiap akhir pekan. Ia menjajakan parasut dagangannya.

Relawan Rumah Zakat Jakarta Timur yang melaksanakan Program BnB (Borong dan Berbagi) pun mencari sang penjual parasut, Minggu (16/4/2017) sekira pukul 08.00.

Salah seorang relawan bertemu dengan Sumaryo satu jam kemudian. Setelah berkumpul, sebanyak empat orang relawan Rumah Zakat mengajak Sumaryo untuk berbincang seputar kehidupannya sehari-hari.

Diketahui hidup sang penjual parasut yang diwarnai suka dan duka. Di satu sisi, Sumaryo bahagia dengan kedatangan para relawan yang membantunya. Relawan pun membantu menjual parasutnya  dan meminta dirinya untuk beristirahat sejenak.

Sumaryo memiliki lima orang anak. Tiga orang anaknya sudah berumah tangga dan tidak tinggal bersama beliau. Namun, kedua anak lainnya masih tinggal bersamanya.

Seorang di antaranya menjadi pengajar di sebuah bimbingan belajar dan salah seorang lagi masih duduk di kelas VI sekolah dasar.

Untuk berjualan, pada mulanya Sumaryo bisa berkeliling kota. Akan tetapi, saat ini sudah tidak memungkinkan lantaran sakit paru-paru yang dideritanya dan kini masih menjalani rawat jalan.

"Saya sudah tidak kuat kalau mau (berjualan) jauh-jauh. Sudah sering ngos-ngosan, minum obat terus sebulan ini," ujar Sumaryo.

Para relawan pun menyampaikan akan memborong parasut Sumaryo sebesar Rp 300.000. Ia pun mengucap syukur dan terima kasih.

"Alhamdulillah, biasanya sehari saya di sini bawa pulang Rp 50.000 sampai Rp 60.000, tapi sekarang allhamdulilah bisa bawa uang buat anak istri sebesar Rp 300.000," ungkap Sumaryo, penuh haru.

Sumaryo sosok yang sangat mengagumkan. Usaha, ketekunan dan senyumnya mampu menutupi sesak yang dirasakan. Ia mengajarkan kita untuk selalu berusaha tanpa mengeluh dan tersenyum dengan tulus tanpa beban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com