Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Community Day 2017 Hadirkan Pembicara dari Komunitas Inspiratif

Kompas.com - 19/04/2017, 05:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyatukan bermacam-macam komunitas yang ada di seluruh Indonesia, Kompasiana akan menggelar acara bernama Indonesia Community Day (ICD) pada 13 Mei di Plasa Pasar Ngasem, Yogyakarta.

Dengan mengusung tema "Inspiraksi", ICD tidak hanya menghadirkan berbagai komunitas dengan beragam interest pada booth yang tersedia, tapi juga menampilkan acara talkshow dan workshop yang tak kalah menarik.

"Kami ingin memberikan insight, keragaman, dan kreativitas pada peserta yang hadir dari konten yang dikembangkan oleh komunitas yang ada di sana," ujar Iskandar Zulkarnaen, COO Kompasiana.

Iskandar melanjutkan bahwa komunitas yang hadir tentu memiliki misi dan aksi tersendiri dalam menyebarkan konten-konten positifnya. Dengan berbagai macam "kemasan", setiap komunitas memiliki cara masing-masing untuk beraksi secara nyata. Hal inilah yang bisa memberikan inspirasi untuk orang lain.

Sesi talkshow dan workshop ini akan diisi oleh sejumlah komunitas inspiratif. Untuk sesi workshop akan diisi oleh Gardu Action Jogja, Papermoon Puppet Theatre, dan Paguyuban Filmmaker Jogja. Mereka akan membagikan cerita dan cara mereka menginspirasi serta beraksi nyata melalui media yang mereka bawa.

Gardu Action Jogja akan berbagi mengenai kegiatan pengumpulan barang bekas yang mereka lakukan. Barang bekas ini kemudian diubah menjadi karya baru yang berharga dan bisa bernilai spot pariwisata. Tidak hanya berujung pada pajangan saja, barang-barang ini nantinya bisa terpakai sehingga memiliki nilai manfaat.

Selain itu, hal yang tak kalah menarik lain akan diisi oleh Papermoon Puppet Theatre. Papermoon Puppet turut membagikan kisah mereka mengenai pementasan boneka dan juga storytelling.

Boneka ini tentu bukan dirancang untuk anak-anak, melainkan untuk orang dewasa. Tidak hanya asyik ditonton, pementasan tersebut rupanya tidak sekadar "pentas", tetapi turut menyampaikan isu sosial. Ini merupakan cara penyampaian unik mereka dan dari sinilah boneka serta teknik storytelling mereka sangat diandalkan.

Sama halnya dengan Papermoon dan Gardu Action, Paguyuban Filmmaker Jogja akan turut berbagi kegiatan mereka sehari-hari.

Pembuat atau penyuka film indie ataupun yang sudah terkenal berkumpul di sini. Namun bukan hanya membuat film, Paguyuban Filmmaker Jogja juga ikut mengedukasi masyarakat tentang cara membuat film yang sarat dengan isu sosial. Inilah bentuk "Inspiraksi" mereka.

Di samping itu, pada sesi talkshow, ICD akan menghadirkan Sixty Nine Cartel (69CARTEL) dan Jalin Merapi.

Sixty Nine Cartel merupakan salah satu komunitas mural Yogyakarta. Mural yang mereka lakukan tentu sarat manfaat, sehingga melalui ICD ini akan dikulik bagaimana Sixty Nine Cartel memberikan konten positif melalui mural yang mereka buat.

Selain itu, pengisi acara yang tak kalah seru adalah Jaringan Informasi Lingkar Merapi (JALIN) Merapi. Yogyakarta memang sangat terkenal dengan Gunung Merapi-nya, maka dari itu JALIN Merapi ikut berkontribusi nyata dengan membangun jaringan komunikasi untuk masyarakat Yogyakarta agar mereka bisa memperoleh informasi aktual mengenai aktivitas Gunung Merapi.

Di penghujung acara, peserta ICD akan dihibur oleh performer Jazz Mben Senen, Jogja Hiphop Foundation, dan Stand Up Indo Jogja.

Pendaftaran sebagai komunitas atau peserta bisa dilakukan melalui microsite ICD 2017. (Yudha Pratomo, Tim Kompasiana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com