Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perluasan Pabrik Sritex Rp 2,6 Triliun Diresmikan Presiden

Kompas.com - 23/04/2017, 10:08 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meresmikan perluasan pabrik PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL). Pabrik tersebut dibangun untuk menambah kapasitas produksi perusahaan.

Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk Iwan Setiawan Lukminto mengharapkan investasi infrastruktur ini dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan industri padat karya pada sektor Tekstil dan Produk Tekstil (TPT).

"Penambahan luas fasilitas infrastruktur pabrik ini dirancang untuk dapat menyerap tenaga kerja baru hingga 3.500 karyawan yang berdampak secara signifikan pada penambahan kapasitas produksi perusahaan," ujarnya dalam pernyataan resmi, Sabtu  (22/4/2017).

Iwan Setiawan menjelaskan, saat ini Sritex Group memiliki total 24 pabrik pabrik garmen dengan total karyawan mencapai lebih dari 50.000 oang.

Menurutnya, industri tekstil dan produk tekstil dapat memberikan kontribusi yang sangat signifikan terhadap perolehan devisa ekspor, surplus pada neraca perdagangan, penyerapan tenaga kerja, peningkatan penerimaan disektor pajak serta pemenuhan kebutuhan sandang dalam negeri.

"Kami meyakini bahwa prospek pertumbuhan Industri TPT nasional akan semakin baik di masa mendatang karena permintaan pasar dalam negeri yang cukup tinggi serta meningkatnya konsumsi dunia," papar Iwan.

Pangsa pasar industri tekstil Indonesia saat ini baru sekitar 2 persen dari pasar tekstil dunia, sehingga peluang untuk memperluas pasar Industri TPT nasional di pasar dunia masih sangat besar.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan, pemerintah saat ini menggiatkan pembangunan infrastruktur nasional agar produk-produk Indonesia seperti produk tekstil dapat mempunyai daya saing yang lebih tinggi di kancah internasional. Presiden juga mengajak masyarakat merasa bangga dan mencintai produk asli dalam negeri.

“Kita harus bangga dan mau membeli produk dalam negeri. Kita kerjakan infrastruktur habis-habisan untuk peningkatan daya saing, supaya kita tidak kalah berkompetisi," ujar Presiden.

Berdasarkan data Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) total nilai ekspor tekstil dan produk tekstil Indonesia selama 2016 mencapai 11,9 miliar dollar AS. Hampir separuh dari nilai tersebut, atau sebesar 41,17 persen diekspor ke Amerika Serikat dengan nilai 4,9 miliar dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teten Minta Wajib Sertifikat Halal UMKM Ditunda, Mendag: Kita Harus Latih

Teten Minta Wajib Sertifikat Halal UMKM Ditunda, Mendag: Kita Harus Latih

Whats New
Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Spend Smart
Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com