Kuartal I 2017, Bank BJB Capai Pertumbuhan Kredit 13,6 Persen

BANDUNG, KOMPAS.com - Memasuki tahun 2017, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk atau Bank BJB mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 13,6 persen secara tahunan (YoY). Hingga kuartal I 2017, total kredit yang disalurkan Bank BJB mencapai Rp 62,7 triliun.

Direktur Utama Bank BJB Ahmad Irfan mengatakan, pertumbuhan kredit Bank BJB tidak terlepas dari pertumbuhan ekonomi masyarakat. Sebab selama ini, produk kredit Bank BJB, di antaranya diserap oleh pelaku UMKM dan kegiatan pembangunan infrastruktur.

Pertumbuhan kredit ini, sambung Irfan, diimbangi dengan nilai rasio kredit bermasalah (NPL) di level 1,62 persen.

"Angka ini jauh lebih baik dibanding kuartal I tahun 2016 yang sebesar 2,84 persen," ujarnya dalam rilis yang diterima Kompas.com, Kamis (27/4/2017). Adapun laba bersih Bank BJB naik menjadi Rp 446 miliar.

“Tren peningkatan kinerja secara keseluruhan berhasil kita jaga dengan baik sehingga kami tetap optimistis tahun 2017 ini akan mampu dilalui dengan catatan kinerja yang membanggakan," tuturnya.

Untuk meningkatkan pelayanan, tahun ini Bank BJB menambah kantor cabang di Sumbersari Bandung dan Patrol Indramayu. Dengan demikian, total jaringan kantor Bank BJB tercatat sebanyak 2.154 jaringan yang tersebar di seluruh Indonesia.

Hal itu akan menjadi infrastruktur Bank BJB untuk menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) dari masyarakat yang pada periode 31 Maret 2017 lalu tumbuh menjadi Rp 78,16 triliun.

 Di tahun ini pula, Bank BJB genap berusia 56 tahun. Untuk merayakannya, bank terbesar ke-14 di Indonesia ini menyiapkan berbagai kegiatan. Misal, Bank BJB berkomitmen mematuhi peraturan sehingga lmplementasi Good Corporate Governance (GCG) dapat berjalan dengan baik.