Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rakyat Kelaparan, Keluarga Presiden Venezuela Malah Plesiran

Kompas.com - 11/05/2017, 10:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com - Di saat negara dan rakyatnya menderita krisis ekonomi dan sosial, hingga berujung pada kelangkaan bahan pangan hingga kelaparan, keluarga Presiden Venezuela Nicolas Maduro malah memilih untuk plesiran.

Maduro beserta anak-anak tirinya dikabarkan menikmati olahraga terjun payung. Mengutip CNN Money, Kamis (11/5/2017), kabar plesiran Maduro dan keluarganya pertama kali disebut oleh lembaga nirlaba Human Rights Foundation.

Padahal, rakyat Venezuela tengah hidup menderita akibat krisis ekonomi dan gelombang unjuk rasa telah menelan setidaknya 30 korban jiwa.

Menurut Human Rights Foundation, apa yang dilakukan Maduro dan keluarganya sangat kontradiktif dengan pesan Maduro sebelumnya.

"Situasi ini sangat sempurna menggambarkan kemunafikan rezim sosialis Venezuela," ujar Javier El-Hage, direktur hukum Human Rights Foundation.

Tiga orang anak tiri Maduro melakukan olahraga terjun payung beserta beberapa orang atlet dalam sebuah kegiatan yang disponsori perusahaan minuman berenergi Red Bull.

Akan tetapi, pihak Red Bull menyatakan bahwa kegiatan tersebut tidak ada unsur kepentingan apapun dan tidak ada kaitannya dengan keluarga Maduro.

Red Bull menyatakan, para atlet secara pribadi membayar biaya perjalanan mereka dan tidak menerima kompensasi dari pihak manapun. Mereka tidak mengetahui bahwa mereka akan melakukan terjun payung bersama anak tiri Maduro.

Setelah ada kabar dari Human Rights Foundation, para atlet tersebut menolak menerima segala kompensasi atau pemberian apapun dan langsung meninggalkan Venezuela.

Adapun ketiga anak tiri Maduro yang mengikuti terjun payung ialah Yosser Gavidia Flores, Walter Gavidia Flores, dan Yoswal Gavidia Flores. Ketiganya membayar kepada SkyDive Carribean untuk berlatih bersama instruktur kelas dunia.

SkyDive Carribean menetapkan biaya 20 dollar AS atau setara sekitar Rp 266.000 per lompatan. Angka tersebut hampir setara dengan upah minimum warga Venezuela yang mencapai 39 dollar AS atau setara sekitar Rp 518.700.

Menurut sumber yang enggan disebutkan identitasnya, ketiga anak tiri Maduro melakukan olahraga skydiving sebanyak dua hingga tiga kali setiap bulannya. Pemerintah Venezuela pun tidak memberikan komentarnya mengenai hal ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Whats New
Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Work Smart
Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Whats New
Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Whats New
Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com