Sektor Perbankan Terpuruk, IHSG Anjlok 41,87 Poin

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelemahan sektor keuangan berlanjut hingga penutupan perdagangan saham Selasa (16/5/2017) pukul 16.00 WIB.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tertekan turun 41,87 poin atau turun 0,74 persen ke level 5.647,0 pada penutupan perdagangan saham Selasa.

Sektor keuangan turun signifikan hingga 1,9 persen menyusul pelemahan saham sejumlah bank, seperti BBRI, BMRI, BDMN, walaupun net foreign buy value saham-saham tersebut masih tinggi.

Sementara saham-saham perbankan dengan net foreign buy value minus yakni BBCA, BBNI, dan BBTN.

IHSG tetap tertekan, dengan pelemahan tujuh sektor penyokong bursa. Sementara penguatan sektor pertambangan hingga 1,22 persen dan sektor industri dasar sebesar 1,34 persen tak mampu menahan tekanan pelemahan.

Dari data RTI, sebanyak 139 saham ditutup menguat, sebanyak 174 saham ditutup melemah sementara 123 saham ditutup pada posisi tetap.

Aksi beli bersih investor asing di semua papan perdagangan mencapai Rp 438,3 miliar. Sementara aksi beli bersih di pasar reguler mencapai Rp 393,79 miliar.

Dari pasar spot Bloomberg, rupiah terpantau menguat 3 poin ke level 13.300 per dollar AS. Sementara di Senin, rupiah ditutup di level 13.303 per dollar AS.

(Baca: Jeda Siang, IHSG Tertekan Pelemahan Sektor Keuangan)