Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI dan AJ Bumiputera Jalin Kerja Sama Layanan Keuangan

Kompas.com - 18/05/2017, 14:53 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi Jiwa Bumiputera menyepakati perjanjian kerja sama dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kedua belah pihak menyetujui kerja sama layanan jasa keuangan.

Pada tahap awal kerja sama ini Bank BRI menyediakan layanan cash management berupa fasilitas BRI Virtual Account (Briva).

Dengan Briva kantor wilayah maupun kantor cabang PT AJ Bumiputra, yang tersebar di 25 wilayah dan 365 cabang di seluruh Indonesia, secara realtime dapat mengakses data pembayaran premi yang masuk di rekening masing-masing wilayah dan cabang.

Direktur Utama PT AJ Bumiputera Wiroyo Karsono menuturkan, penggunaan Briva memberikan kemudahan akses pembayaran premi bagi para nasabah PT AJ Bumiputera, mengingat BRI maupun PT AJ Bumiputera memiliki jaringan yang tersebar luas di berbagai pelosok Indonesia.

"Kami terus berupaya memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah dalam hal pembayaran premi atas polis-polis asuransinya karena akses untuk melakukan pembayaran tersebar luas di jaringan BRI di seluruh Indonesia,” kata Wiroyo di Jakarta, Kamis (18/5/2017).

Wiyoto menuturkan, dengan kemudahan dalam hal pembayaran premi asuransi maka kepentingan nasabah lebih terlindungi. Pasalnya, polis yang dimiliki akan terus hidup hingga polis jatuh tempo atau ketika terjadi suatu risiko.

Direktur Kelembagaan BRI Kuswiyoto menyatakan, penggunaan layanan Briva oleh PT AJ Bumiputera bukan hanya akan menambah pendapatan komisi atau fee based income bagi BRI, tetapi juga menambah peluang Bank BRI mengoptimalkan potensi pasar melalui jaringan nasabah PT AJ Bumiputera yang juga tersebar di berbagai penjuru Indonesia.

“Sejalan dengan moto kami, yaitu melayani dengan setulus hati, tentu Bank BRI akan memberikan layanan prima kepada para nasabah PT AJ Bumiputera,” ujar Kuswiyoto.

(Baca: Resmi Diluncurkan, AJB Jadi Penerus Bisnis Asuransi Bumiputera)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Whats New
Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Whats New
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Whats New
Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Whats New
Bea Cukai Lelang 30 Royal Enfield, Harga Mulai Rp 39,5 Juta

Bea Cukai Lelang 30 Royal Enfield, Harga Mulai Rp 39,5 Juta

Whats New
Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Whats New
Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com