Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca Kebakaran, Stasiun Klender Sudah Bisa Dilintasi KRL

Kompas.com - 19/05/2017, 11:14 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi I Jakarta (PT KAI DAOP I Jakarta) memastikan semuar rangkaian Kereta Rel Listrik (KRL), kereta api jarak jauh sudah bisa melintas di rel Stasiun Klender.

Saat ini PT KAI DAOP I melakukan mekanisme pengaturan perjalanan secara manual di Stasiun Klender.

(Baca: Kebakaran di Stasiun Klender Hanguskan 10 Ruangan)

 

"Pada pukul 08:55 WIB,  melalui mekanisme pengaturan perjalanan secara manual di Stasiun Klender, kereta api jarak lokal menengah atu jauh dan KRL sudah bisa melintas.  Untuk saat ini,  Stasiun Klender tidakk bisa melayani turun dan naiknya penumpang," ujar Senior Manajer Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Suprapto dalam keterangannya, Jumat (19/5/2017). 

Suprapto mengungkapkan, kejadian berawal dari api yang mulai terlihat di ruangan gudang Stasiun Klender pada jam 07.15 WIB.  

Para petugas di Stasiun Klender mencoba untuk memadamkan, namun api semakin membesar dan merembet ke bangunan stasiun.  Selanjutnya, para petugas kebakaran datang ke lokasi, dan api sudah bisa dipadamkan padd pukul 08.05 WIB.  

Akibat kebakaran ini,  sejumlah perjalanan kereta api baik perjalanan KRL maupun KA Menengah atau Jarak Jauh tertahan di beberapa stasiun seperti Stasiun Jatinegara, Stasiun Cakung dan Stasiun Bekasi.

Kebakaran juga menyebabkan seluruh bangunan stasiun klender terbakar,  diantaranya ruangan pengatur perjalanan Kereta Api dan loket tiket.  

"Kami dari pihak PT KAI dan PT KCJ mohon maaf yang sebesar-besarnya atas peristiwa ini,  yang menyebabkan terganggunya pelayanan kepada penumpang pada hari ini," imbuh dia. 

Kompas TV Stasiun Klender Terbakar, Perjalanan KRL Terganggu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com