Bank Mandiri Sediakan Pembiayaan Pergudangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan perbankan pelat merah  PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyediakan pembiayaan pergudangan milik anak usaha Ciputra Group PT Mitra Makmur Jaya.

Nantinya, pembiayaan pergudangan tersebut menggunakan skema kredit investasi.  Direktur Retail Banking Bank Mandiri, Tardi mengatakan, perseroan akan memberikan pembiayaan kepada pelaku usaha baik Usaha Kecil Menengah (UKM) maupun individu dengan limit Rp 10 miliar. 

Untuk mendapatkan pembiayaan tersebut, pelaku usaha harus mendapatkan rekomendasi Mitra Makmur Bagya. Selain itu, juga melalui proses verifikasi internal dari Bank Mandiri.  

"Kali ini yang kita kerja sama yang istimewa dengan Ciputra Group. Ini suatu kerja sama dalam rangka untuk meningkatkan fasilitas skema produktif  dan mendukun pengusaha dari sekmen UKM," ujar Tardi di Plaza Mandiri Jakarta, Jumat (19/5/2017). 

Dalam skema pembiayaan, terang Tardi, Bank Mandiri juga mempersyaratkan minimal 20 persen dari nilai yang diakspetasi Bank Mandiri sebagai dana dari pemohon kredit atau self financing.

Sehingga pembiayaan yang diberikan Bank Mandiri maksimal 80 persen dari harga jual gudang tersebut.  Dalam hal ini, Bank Mandiri menyediakan plafon pembiayaan pergudangan ini dengan total Rp 50 miliar.

Bank Mandiri, terang Tardi, memberikan jangka waktu yang panjang untuk pembiayaan ini yakni, maksimal selama 10 tahun.  

"Dengan adanya kerja sama ini kita  bisa saling mengisi. Kami bisa membantu pasarkan gudang kepada customer. Kami berharap dapat terus berinisiatif dalam menciptakan skema-skema keuangan yanga dapat membantu pengusaha untuk memenuhi kebutuhan bisnisnya," tutur dia. 

Sementara itu, Direktur Utama PT Mitra Makmur Bagya, Harun Hajadi, perusahaan telah menyiapkan dengan pergudangan Bizpark di daerah Bekasi dengan lahan sekitar 40 hektar. 

Saat ini, Mitra Makmur Bagya telah membangun sebanyak 144 gudang Bizpark di daerah Bekasi. Nantinya, pergudangan tersebut akan dilepas dengan rentan harga Rp 2 miliar - Rp 10 miliar per gudang.

"Kalau ada pembiayaan lebih mudah, dulu nggak ada pembiayaan berat sekali. Gudang ini juga bisa digunakan untuk tempat usaha seperti bengkel, dan menyimpan barang logistik," kata dia. 

(Baca: Ini Jurus Bank Mandiri Antisipasi "Ransomware" WannaCry)