JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat di akhir pekan ini, Jumat (26/5/2017).
Indeks menguat di tengah bursa di kawasan regional yang ditutup mixed. Insiden bom di Kampung Melayu, Jakarta dua hari lalu tidak banyak membawa dampak negatif di lantai bursa.
Pukul 16.00 IHSG ditutup menguat sebesar 13,38 poin atau 0,23 persen di posisi 5716,81. Sebanyak 165 saham diperdagangkan menguat, 155 saham melemah dan 117 saham stagnan.
Volume perdagangan mencapai 8,43 miliar saham senilai Rp 6,92 triliun. Adapun nilai transaksi sepanjang akhir pekan ini mencapai Rp 6,92 triliun.
Saham-saham yang menopang penguatan indeks di antaranya TLKM (Rp 4.470), BBCA, (Rp 17.575), BBRI (Rp 14.225), BUMI (Rp 366), SRIL (Rp 340), PGAS (Rp 2.540) dan UNTR (Rp 24.575).
Dari 10 indeks sektoral, hanya ada dua sektor yang melemah dan selebihnya menguat. Sektor-sektor yang melemah meliputi konsumer (-0,39 persen) dan manufaktur (-0,15 persen).
Sementara itu sektor-sektor yang menguat yakni agribisnis (0,01 persen), aneka industri (0,31 persen), pertambangan (0,63 persen), infrastruktur (1,72 persen), keuangan (0,01 persen), perdagangan (0,36 persen), industri dasar (0,15 persen) dan properti (0,07 persen).
Adapun nilai tukar rupiah pada sore hari ini bergerak melemah terhadap dollar AS. Mengutip Bloomberg, rupiah diperdagangkan di Rp 13.294 per dollar AS.