Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Dapat THR, Cek Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan Tanpa Modal

Kompas.com - 27/05/2017, 12:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu hal yang paling ditunggu saat bulan Ramadhan adalah pemberian uang Tunjangan Hari Raya (THR) yang selalu diberikan oleh perusahaan-perusahaan kepada karyawannya.

Keberadaan THR ini menjadi angin segar bagi mereka yang memiliki cukup banyak kebutuhan selama Ramadhan hingga menjelang hari raya.

Sayangnya, tidak semua pekerja mendapatkan THR, ada banyak profesi di luar sana yang membuat pekerjanya tidak mendapatkan THR

Beberapa profesi yang tidak mendapat THR antara lain pekerja freelance, usaha kecil, petani, dan berbagai profesi lainnya lainya. 

Bagi Anda yang tidak mendapat THR tidak perlu khawatir, Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah untuk semua orang.

Karena THR masih bisa dicari dengan cara alternatif. Berikut ini ada beberapa cara yang dilakukan sebagian orang untuk tetap bisa mendapatkan THR menjelang hari raya. Berikut ulasannya:

Mengikuti Lomba dan Kuis Saat Ramadhan

Ada berbagai macam lomba yang biasanya diadakan saat bulan Ramadan hingga menjelang hari raya, yang diselenggarakan oleh lembaga tertentu.

Lomba yang biasanya diadakan saat bulan Ramadhan tiba adalah, lomba MTQ, lomba menggambar, atau juga lomba fotografi jalanan.

Anda bisa mengikuti salah satu dari lomba tersebut, jika memang memiliki skill yang sesuai dengan kriteria lomba tersebut. Selain lomba itu, tentu masih banyak lomba lainya yang lebih seru.

Anda bisa mencari informasi lomba ini melalui Google, dengan mengetik “lomba Ramadan 2017” atau “Kuis Ramadhan 2017”, siapa tahu ada info lomba dan kuis menarik di dalamnya, dengan hadiah yang cukup menarik.

Bekerja Menjadi Supir Dadakan

Saat bulan Ramadhan akan berakhir dan menjelang hari raya, orang-orang sudah mulai mempersiapkan untuk pergi mudik ke kampung halamannya. Selain itu, mereka juga ada yang bersiap-siap untuk pergi berlibur.

Ini bisa jadi peluang bagi orang yang ahli mengemudikan mobil untuk menawarkan jasa menjadi supir ke tempat tujuan yang pelanggan inginkan.

Pastikan Anda sudah berpengalaman menjadi supir perjalanan antar kota dan lakukan perjanjian terlebih dulu dengan pelanggan mengenai segala hal yang menyangkut pekerjaan ini.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com