Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Ramadhan, Bulog Sediakan 50 Ton Daging untuk Warga Sumut

Kompas.com - 27/05/2017, 14:00 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Pada H -1 Ramadhan atau Jumat (26/5/2017), Gubernur Sumatera Utara Erry Nuradi bersama Perum Bulog Divre Sumut merilis program operasi pasar bertajuk "Daging dan Bawang Putih Kita".

Gubernur Erry mengajak seluruh masyarakat memanfaatkan operasi pasar yang dilaksanakan di halaman kantor Bulog di Jalan Jenderal Gatot Subroto Nomor 180 Medan.

“Seperti hukum ekonomi, bila kebutuhan meningkat sementara suplai tetap, otomatis harga akan naik. Apalagi menjelang Ramadhan dan Idul Fitri. Karenanya masyarakat tidak perlu belanja berlebihan, karena stok kita aman, dan tidak perlu menimbun bahan pangan,” ujar Erry, Jumat (26/5/2017).

Dalam rangka menunjang kestabilan harga bahan pokok, lanjut dia, pada hari-hari tertentu Bulog akan melakukan operasi pasar dengan melepas stoknya dengan harga tertentu. Misalnya pada hari ini, bulog melepas daging seharga Rp 80.000 per kilogram (kg).

Begitu juga dengan bawang putih yang harganya fluktuatif bahkan cenderung naik. “Hari ini bawang putih dilepas dengan harga Rp 38.000 per kg. Hari ini, H-1 Ramadhan, pasti harga kebutuhan naik. Padahal April lalu harga di Sumatera Utara kondisinya deflasi, artinya harga cenderung turun," ungkap dia.

Erry bilang pihaknya juga telah membentuk Satgas Pangan yang beranggotakan Polda dan tim gabungan untuk menjaga terjadinya penimbun bahan pokok dan spekulasi harga.

Stabilisasi Pangan

 

Sementara Kepala Bulog Divre Sumut Imran mengatakan, pihaknya melepas gula pasir, beras, bawang putih dan daging ke seluruh wilayah Sumatera Utara sesuai gerakan stabilisasi pangan yang telah dimulai sejak 17 Mei lalu.

"Kenapa hari ini baru dilepas? Karena dagingnya belum datang. Setelah tiga hari daging datang, animo masyarakat tinggi terhadap daging tersebut. Dalam waktu dekat kita akan penuhi hingga 50 ton selama Ramadhan ini,” ujar Imran.

Terkait strategi yang dilakukan Bulog untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan, kata Imran, Bulog akan terus mengadakan pengawasan ke sekitar 300 rumah pangan yang tersebar di Sumatera Utara.

Juga sesuai dengan arahan Menteri Perdagangan yang harus terjun langsung ke pasar-pasar tradisional yang sangat rentan terhadap spekulasi harga.

"Selain ke pembeli langsung, kita juga akan ke retail-retail untuk menekan harga yang harganya memang berbeda dengan yang kita jual langsung,” kata Imran lagi.

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com