Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Mandiri Berencana Ekspansi ke Filipina

Kompas.com - 04/06/2017, 13:43 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Mandiri berencana ekspansi atau memperluas usaha ke Filipina. Ini merupakan respon atas penandatanganan Letter Of Intent antara Ketua Dewan Komisaris Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad dengan Gubernur Bangko Sentral Ng Pilipinas atau Bank Sentral Filipina, Amando M Tetangco Jr, Minggu (4/6/2017).

"Bank Mandiri sudah mulai menjajaki, sudah berbicara dengan sejumlah partner bisnis," kata Muliaman, di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat.

Tahapan LoI masih langkah awal untuk memulai negosiasi antara bank dari Indonesia dengan bank dari Filipina.

Kesepakatan ini diharapkan dapat meningkatkan kehadiran dan peran bank di ASEAN melalui pengurangan hambatan dalam akses pasar dan pengurangan hambatan cakupan operasional bank di pasar ASEAN.

Adapun syarat yang diwajibkan oleh OJK bagi bank yang berminat ekspansi antara lain harus lolos seleksi Qualified Asean Bank (QAB).

"Agreement kita ini bisa mempercepat proses bank dari Indonesia yang ingin beroperasi di Filipina dan bank dari Filipina yang ingin beroperasi di Indonesia," kata Muliaman.

OJK, lanjut dia, ingin cepat menangkap peluang kerja sama ekonomi antara Indonesia dengan Filipina. Di sisi lain, hubungan ekonomi antara Indonesia dan Filipina terus berkembang. Contohnya interaksi ekonomi yang terjalin antara Sulawesi Utara dengan Filipina Selatan. Dengan demikian, perlu kehadiran lembaga keuangan untuk memfasilitasi hal tersebut.

"Kehadiran lembaga keuangan akan mempercepat pertumbuhan itu. Kami harap, kami bisa finalisasi negosiasi ini akhir tahun 2017," kata Muliaman.

Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri, Rohan Hafas mengatakan pihaknya berencana memperluas jaringan di Malaysia, Filipina, Myanmar, dan Singapura.

"Mandiri tertarik untuk melakukan ekspansi ke negara ASEAN. Seperti di Singapura, Malaysia, juga pasar Filipina," kata Rohan.

Mengutip laman Kontan, Senior Vice President, International Banking and Financial Institutions Bank Mandiri, Ferry M Robbani menargetkan ekspansi cabang ke ASEAN dapat terealisasi tahun 2017.

Ferry menyebut pihaknya akan membuat anak usaha atau subsidiary di Malaysia berupa bank yang diharapkan dapat mulai beroperasi di akhir tahun 2017. Nantinya, Bank Mandiri akan menyasar dua segmen antara lain wholesale dan ritel.

Sementara di Filipina, Mandiri akan menyasar ke segmen mikro dan multifinance. "Kemungkinan kami membawa anak usaha Mandiri Grup untuk di Filipina, untuk menggarap mikro dan multifinance, tapi ini masih dalam penjajakan," kata Ferry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com