Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Pesan Muliaman kepada Calon Penggantinya

Kompas.com - 04/06/2017, 17:44 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Komisaris Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad mengatakan, ada beberapa prioritas yang harus dikerjakan oleh calon anggota dewan komisioner OJK periode 2017-2022.

Calon pimpinan OJK, lanjut dia, memiliki tantangan untuk ikut menstabilkan sistem keuangan di Indonesia. Sebab, kondisi perekonomian global yang belum stabil masih menjadi risiko bagi sistem keuangan di Indonesia.

"Saya kira yang paling penting bagaimana menjaga stabilitas sistem keuangan di Indonesia," kata Muliaman kepada wartawan, di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Minggu (4/6/2017).

Selama ini, lanjut dia, ada tiga aspek yang menjadi fokus OJK. Pertama adalah peningkatan kualitas pengawasan untuk menciptakan stabilitas. Kedua, mendorong industri keuangan agar dapat lebih berkontribusi kepada kebutuhan pembiayaan ekonomi nasional. Ketiga, mewujudkan industri keuangan yang inklusif. 

Muliaman menyarankan agar pimpinan OJK ke depannya dapat lebih memperdalam pasar keuangan di Indonesia. Terlebih, setelah Indonesia memperoleh predikat investment grade alias layak investasi dari lembaga pemeringkat internasional Standard & Poor's (S&P). Predikat Indonesia naik menjadi BBB-/stable outlook per 19 Mei 2017.

"Setelah ada peringkat dari S&P, kita harus lari lebih cepat. Kita harus leverage investment grade ini untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi, terutama kebutuhan pembiayaan dari berbagai macam proyek yang memang sangat kita perlukan," kata Muliaman.

Menurut Muliaman, OJK juga harus terus memberi edukasi dan literasi kepada masyarakat. Sebab, kata Muliaman, masih banyak masyarakat yang mudah ditipu dengan iming-iming hasil investasi yang tinggi.

"Jadi tiga hal itu yang jadi prioritas, di samping penguatan organisasi internal OJK. Juga diperlukan peningkatan profesionalisme dan integritas. Kalau itu terpenuhi ditambah struktur organisasi yang mendukung, saya optimis OJK akan jauh lebih baik lagi," kata Muliaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com