Wimboh Pimpin OJK, BI Berharap Kedua Lembaga Lebih Bersinergi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia berharap terpilihnya Wimboh Santoso sebagai Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan membuat hubungan kedua lembaga semakin akrab.

(Baca: Menang Telak, Wimbo Santoso Pimpin OJK Periode 2017-2022)

Hal itu diutarakan Deputi Gubernur Bank Indonesia Sugeng ketika ditemui usai acara 14th Infobank Banking Service Excellence Award 2017, di Ritz Carlton Hotel, Pacific Place, Jakarta, Kamis (8/6/2017).

"Yang jelas kita berharap kerja sama antara BI dengan OJK semakin akrab lagi," kata Sugeng.

Terlebih kata Sugeng, Wimboh sudah tahu tugas-tugas dan fokus BI karena pernah menjadi pemeriksa bank sejak 1984. Ia pun yakin koordinasi antara BI dan OJK ke depan akan lebih cair.

"Pak Wimboh sudah tahu, kan beliau dari BI, beliau tahu tugas-tugas BI. Tentunya akan menyadari juga apa yang jadi fokus BI. Sehingga kalau koordinasi jadi lebih mudah," kata Sugeng.

Sebelumnya, Komisi XI DPR menggelar voting untuk menentukan jajaran Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2017-2022. Wimboh Santoso pun akhirnya terpilih sebagai Ketua Dewan Komisioner OJK untuk lima tahun ke depan.

Dari total 55 suara anggota Komisi XI DPR RI, Wimboh mendapatkan 50 suara. Lima suara lainnya, empat suara diraih Sigit Pramono dan satu anggota Komisi XI tidak memilih.