Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airnav Bakal Pasang 7 Teknologi Satelit di Papua

Kompas.com - 09/06/2017, 08:00 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Airnav Indonesia berencana untuk memasang teknologi satelit pemantau penerbangan di Papua. Hal ini dilakukan, untuk menambah fasilitas kenavigasian sekaligus untuk menghindari adanya kecelakaan pesawat. 

Direktur Utama Airnav Indonesia, Novie Riyanto mengatakan, dalam memasang teknologi tersebut perseroan bekerja sama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan  PT INTI (Persero).

"Dalam waktu dekat akan memasang teknologi satelit di Papua Ada tujuh station yang akan kita pasang," ujar Novie di Jakarta, Kamis (8/6/2017).

Novie menjelaskan, teknologi yang digunakan merupakan teknologi terakhir berkembang di penerbangan sipil. Teknologi ini berupa satelit positioning yang mana dapat melihat keberadaan pesawat secara teliti. 

Sehingga, jika pilot menerbangkan pesawat secara disiplin dan alatnya berfungsi, maka dapat menghindari tabrakan antara pesawat dan pesawat dan tabrakan pesawat dengan gunung. 

"Dia juga bisa menghindari meteorologi yang tidak bagus. Misalya di depan ada awan tidak bagus, pesawat akan dihindarkan, " jelas dia.  

Novie menambahkan, Airnav akan mulai membangun teknologi satelit pada Agustus 2017. Dan diharapkan dapat beroperasi pada awal tahun 2018. Namun sayangnya, Novie tidak memberitahukan titi-titik mana di Papua yang akan dibangun.  

Selain itu, dana yang dikeluarkan untuk membangun tujuh statisun tersebut didapat dari belanja modal perseoran yang mana secara keseluruhan mencapai Rp 1,8 trliun  

"Bulan Mei ini anggarannya sudah kami ajukan. Jadi Agustus dibangun kemudian akan beroperasi pada awal tahun 2017," pungkas dia. 

(Baca: AirNav Kelola Penerbangan di Bawah 20.000 Kaki di Batam Tahun Ini)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dana Pinjaman dari China Rp 6,9 Triliun Sudah Cair, KAI: untuk Bayar Kontraktor Kereta Cepat Whoosh

Dana Pinjaman dari China Rp 6,9 Triliun Sudah Cair, KAI: untuk Bayar Kontraktor Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Indonesia Lebih Banyak Impor dari Israel Dibanding Iran, Bagaimana dengan Ekspor?

Indonesia Lebih Banyak Impor dari Israel Dibanding Iran, Bagaimana dengan Ekspor?

Whats New
Melemahnya Rupiah Bisa Bikin Harga Bawang Putih dan Kedelai Naik

Melemahnya Rupiah Bisa Bikin Harga Bawang Putih dan Kedelai Naik

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Mampukah IHSG Bangkit? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Whats New
Sektor Teknologi Bangkit, Saham-saham di Wall Street Menghijau

Sektor Teknologi Bangkit, Saham-saham di Wall Street Menghijau

Whats New
Naik 35 Persen, Tol Trans Sumatera Dilintasi 2,1 Juta Kendaraan Selama Libur Lebaran

Naik 35 Persen, Tol Trans Sumatera Dilintasi 2,1 Juta Kendaraan Selama Libur Lebaran

Whats New
KAI Layani 4,39 Juta Penumpang Selama Lebaran 2024, Lebih Sedikit dari Perkiraan Kemenhub?

KAI Layani 4,39 Juta Penumpang Selama Lebaran 2024, Lebih Sedikit dari Perkiraan Kemenhub?

Whats New
[POPULER MONEY] Harga Bitcoin Pasca Halving | Lowongan Kerja untuk Lansia

[POPULER MONEY] Harga Bitcoin Pasca Halving | Lowongan Kerja untuk Lansia

Whats New
BLT Rp 600.000 Tak Kunjung Cair, Menko Airlangga: Tidak Ada Kendala, Tunggu Saja...

BLT Rp 600.000 Tak Kunjung Cair, Menko Airlangga: Tidak Ada Kendala, Tunggu Saja...

Whats New
AHY Bakal Tertibkan Bangunan Liar di Puncak Bogor

AHY Bakal Tertibkan Bangunan Liar di Puncak Bogor

Whats New
Rupiah Anjlok, Airlangga Sebut Masih Lebih Baik Dibanding Negara Lain

Rupiah Anjlok, Airlangga Sebut Masih Lebih Baik Dibanding Negara Lain

Whats New
Aktivitas Gunung Ruang Turun, Bandara Sam Ratulangi Kembali Beroperasi Normal

Aktivitas Gunung Ruang Turun, Bandara Sam Ratulangi Kembali Beroperasi Normal

Whats New
Survei BI: Kegiatan Usaha di Kuartal I-2024 Menguat, Didorong Pemilu dan Ramadhan

Survei BI: Kegiatan Usaha di Kuartal I-2024 Menguat, Didorong Pemilu dan Ramadhan

Whats New
Strategi BCA Hadapi Tren Suku Bunga Tinggi yang Masih Berlangung

Strategi BCA Hadapi Tren Suku Bunga Tinggi yang Masih Berlangung

Whats New
Bandara Panua Pohuwato Diresmikan Jokowi, Menhub: Dorong Ekonomi Daerah

Bandara Panua Pohuwato Diresmikan Jokowi, Menhub: Dorong Ekonomi Daerah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com