Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Optimalkan Lelang Agunan Kredit, Bank Mandiri Gandeng Ditjen Kekayaan Negara

Kompas.com - 16/06/2017, 14:27 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menjalin kerja sama dengan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan.

Kerja sama ini terkait pelaksanaan lelang aset yang menjadi agunan kredit untuk mengoptimalkan pengembalian pinjaman.

Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan, kerja sama ini dilakukan agar proses lelang lebih cepat, sehingga nilai aset tidak menyusut dan dapat diperoleh hasil lelang yang optimal.

Lelang dilakukan atas aset yang diagunkan untuk fasilitas kredit yang diberikan dan termasuk dalam katagori kredit macet, namun debitur sudah tidak mampu atau tak ada upaya lain untuk menyelesaikan kreditnya.

“Pengembalian aset yang optimal akan berkontribusi pada penguatan permodalan yang tentunya dapat menciptakan ruang semakin luas bagi Bank Mandiri dalam memberikan pembiayaan pada program-program pemerintah,” ungkap Kartika dalam pernyataan resmi, Jumat (16/6/2017).

Bank Mandiri dan DJKN akan merumuskan terobosan dan upaya yang lebih konkrit untuk peningkatan hasil lelang, seperti melakukan promosi atas aset yang akan dilelang secara lebih dini dan lebih agresif dengan mengadakan expo atau lelang nasional untuk meningkatkan hasil lelang.

“Upaya lain yang akan dilakukan adalah dengan meningkatkan basis investor atau debitur potensial sehingga dapat diperoleh penawaran atas aset lelang yang lebih baik,” kata Kartika.

Saat ini, seluruh aset-aset agunan kredit Bank Mandiri dilelang melalui Kantor Lelang Negara yang berada di seluruh Indonesia.

“Sejauh ini, kami mencatat hasil lelang aset agunan kredit Bank Mandiri yang cukup baik dengan nilai mencapai Rp 100 miliar pada kurun waktu lima bulan pertama tahun ini. Kami berharap catatan tersebut bisa terus ditingkatkan melalui MoU ini,” tutur Kartika.

Sepanjang tahun 2016, hasil lelang aset agunan kredit Bank Mandiri oleh Kantor Lelang Negara mencapai Rp 345,3 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com