BONDOWOSO, KOMPAS.com - Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) akan menggelontorkan bantuan sejumlah peralatan bernilai lebih dari Rp 1 miliar, bagi Petani Kopi di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
"Alhamdulillah, tim dari Kemendes PDTT sudah turun melihat langsung ke lokasi penghasil kopi di Bondowoso, dan bertemu langsung petani. Mereka berkomitmen akan menggelontorkan bantuan berupa peralatan senilai Rp 1 miliar lebih bagi para petani kopi," ungkap Ketua DPRD Kabupaten Bondowoso, Ahmad Dhafir, Senin (19/6/2017).
Menurut Dhafir, Kopi Arabica Bondowoso merupakan salah satu kopi terbaik yang ada di Indonesia. Apalagi, kopi jenis itu sudah diekspor ke mancanegara.
"Seperi ke Eropa, Amerika, Belanda dan Australia," katanya.
Bantuan yang akan digelontorkan berupa alat pengolah biji kopi menjadi bubuk, kemudian lantai penjemuran, dan gudang penyimpanan.
Sementara itu Ketua Koperasi Petani Kopi Arabica Bondowoso, Suyitno, menyambut baik bantuan dari Kementerian Pedesaan dan PDTT itu.
"Alhamdulillah, ini bentuk perhatian besar pemerintah kepada kami sebagai petani kopi," katanya.
Kopi Arabica Bondowoso menjadi satu-satunya kopi yang telah memiliki indikasi geografis (IG) dari Kementerian Hukum dan HAM.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.