Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirut Garuda Prediksi Puncak Arus Balik pada 2 Juli

Kompas.com - 26/06/2017, 06:39 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Pahala Nugraha Mansury menyatakan, periode arus mudik hari raya Idul Fitri 1438 H dengan moda transportasi udara cenderung berjalan lancar. Hingga saat ini, faktor muat penumpang pesawat pun baik.

Pahala menjelaskan, faktor muat alias load factor pesawat Garuda selama musim puncak atau peak season liburan Lebaran hampir sempurna. Bahkan, ada beberapa penerbangan domestik maupun internasional yang memiliki load factor 100 persen.

Setelah periode mudik Lebaran usai, maka kini Garuda telah mengantisipasi arus balik. Pahala menuturkan, pihaknya memprediksi periode arus balik mulai terjadi pada tanggal 29 Juni 2017 mendatang.

Periode arus balik ini diperkirakan terjadi hingga 6 Juli 2017. Adapun puncak arus balik dengan moda transportasi udara, imbuh Pahala, diperkirakan terjadi pada 2 Juli 2017.

"Mungkin paling tidak tanggal 29 Juni sampai 6 Juli kami perkirakan menjadi arus balik. Kami perkirakan puncaknya di 2 Juli," ujar Pahala di Kompleks Menteri Widya Chandra, Minggu (25/6/2017).

Sementara itu, selama periode puncak liburan ini, Pahala menyatakan tingkat ketepatan waktu alias on time performance Garuda juga cukup baik. Hingga saat ini, pada periode liburan Lebaran, ketepatan waktu penerbangan Garuda mencapai kisaran 90 persen.

Meskipun demikian, ada beberapa rute penerbangan yang mengalami sedikit keterlambatan, terutama rute ke China. Pahala menyatakan, keterlambatan ini disebabkan faktor cuaca.

"Akan tetapi di luar itu on time performance kami cukup baik," jelasnya. 

Tambah Kursi

Sebelumnya, Pahala mengatakan bahwa Garuda Indonesia Group pada mudik lebaran tahun 2017 ini akan menambah 128.376 kursi.

Rinciannya, 49. 896 kursi oleh Garuda dan 78.480 oleh Citilink.

Pahala menerangkan, puluhan ribu kursi Garuda itu dialosikan untuk rute domestik sebanyak 47.616 kursi dan rute internasional sebanyak 2.280 kursi. Sedangkan, dari puluhan ribu Citilink, ke semuanya dialosikan hanya untuk rute dalam negeri.

"Penambahan kursi Garuda itu kita tingatkan 52 persen kursi dibanding tahun lalu, yang hanya 32.752. Nanti akan kita lihat, mudah-mudahan cukup untuk demand 2017," kata Pahala.

Stanly/KompasOtomotif Peninjauan Arus Mudik 2017

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com