Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenya Jual Obligasi Jutaan Dollar AS Lewat Ponsel

Kompas.com - 01/07/2017, 15:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NAIROBI, KOMPAS.com - Kenya mulai menjual obligasi senilai 1 miliar shillings atau 9,64 juta dollar AS lewat ponsel. Sebelumnya, penjualan obligasi awal senilai 150 juta shillings berhasil ludes hanya dalam hitungan hari.

Mengutip Reuters, negara di Afrika tersebut mulai menjual obligasi infrastruktur bertenor tiga tahun yang dinamakan M-Akiba pada 23 Maret 2017. Kenya menjadi negara pertama di dunia yang menerbitkan obligasi lewat ponsel tanpa perlu rekening bank.

"Hari ini kita kembali merayakan kepemimpinan kita dalam inovasi uang berbasis mobile," kata Menteri Keuangan Kenya Henry Rotich pada acara peluncuran obligasi tersebut di Nairobi Securities Exchange, Jumat (29/6/2017).

Dana perolehan awal sebesar 150 juta shillings tersebut adalah tahap pertama emisi obligasi tersebut. Dengan penawaran pada Jumat kemarin, maka masih ada 3,85 miliar shillings yang akan dijual kemudian.

Penjualan obligasi ini adalah kemajuan inovasi layanan keuangan berbasis teknologi di Kenya. Sebelumnya pada tahun 2007 silam, Kenya menggemparkan dunia karena menjadi pionir produk uang mobile bernama M-Pesa.

Kenya membutuhkan dana yang besar untuk menjalankan program pengembangan yang ambisius. Program ini di antaranya adalah pembangunan jalan-jalan baru dan jalur kereta api.

M-Akiba memungkinkan investor individu menempatkan dana minimal 3.000 shillings dan maksimal 1 juta shillings. Adapun bunga bebas pajak yang diperoleh 10 persen dan obligasi ini dapat dijual di pasar sekunder.

Awalnya, obligasi ini tersedia pada layanan transfer dana yang disediakan perusahaan telekomunikasi. Namun, kemudian obligasi ini juga tersedia di Pesalink, layanan serupa yang disediakan oleh bank-bank komersial. Masa penawaran obligasi ini mulai 30 Juni sampai 21 Juli 2017.

Adapun obligasi ini akan diperdagangkan di bursa saham pada 25 Juli 2017 mendatang. Rotich menuturkan, ke depan semua obligasi infrastruktur yang ditawarkan oleh pemerintah akan memiliki porsi penjualan melalui ponsel. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com